Pernyataan Terbaru Bambang soal Rencana Pemindahan Ibu Kota
jpnn.com, PENAJAM PASER UTARA - Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menyampaikan pernyataan terbaru soal rencana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
Bambang mengatakan, lokasi pusat ibu kota yang rencananya akan dipindahkan di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim, hingga kini belum ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
Hal tersebut disampaikan Bambang Brodjonegoro saat meninjau kawasan PT ITCI Hutani Manunggal di Kelurahan Pamaluan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Rabu (2/10).
Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, berbatasan dengan Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Untuk lokasi pusat pemerintahan di ibu kota baru menurut Bambang Brodjonegoro, belum ditetapkan, tetapi proses konstruksi bakal dimulai pada 2020.
"Kawasan konsesi hutan tanam industri (HTI) PT ITCI Hutani Manunggal akan dijadikan pengembangan ibu kota negara baru," ujarnya.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil ikut dalam kunjungan tersebut.
Selain meninjau kawasan konsesi HTI PT ITCI Hutani Manunggal di Kecamatan Sepaku, rombongan juga melihat kemajuan pembangunan Jembatan Pulau Balang di kelurahan Pantai Lango, Kecamatan Penajam.
Soal pemindahan ibu kota, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, lokasi pusat pemerintahan di ibu kota baru belum ditetapkan.
- Polemik Pemindahan Balai Kota, Ridwan Kamil: Mas Pram Membingungkan Masyarakat
- Eks Menkeu: Dukung Penguatan BPKH untuk Optimalkan Investasi Dana Haji
- Pratikno Ungkap Alasan Pemerintah Belum Terbitkan Keppres Soal IKN
- Jokowi Klaim Air Melimpah dan Listrik Oke di IKN
- Bambang Brodjonegoro Ungkap Penyebab Rendahnya PISA Indonesia: Bukan Pendidikan
- Daerah Sekitar Wilayah IKN Diyakini Bakal Ikut Berkembang