Persaingan Tes Honorer K2 Bakal Ketat

jpnn.com - INDERALAYA - Persaingan memperebutkan kursi Calon Pegawai Negeri (CPNS) dari jalur honorer kategori dua (K2) dipastikan semakin ketat. Pasalnya, jumlah honorer K2 membengkak.
Ini lantaran ada limpahan dari honorer K1 yang tidak memenuhi syarat untuk langsung diangkat menjadi CPNS. Yang tidak memenuhi syarat inilah, sebagian dimasukkan ke daftar honorer K2, yang bisa diangkat menjadi CPNS jika lolos seleksi, bersaing dengan sesama K2.
Di Pemkab Ogan Ilir (OI), Sumsel, misalnya. Semula, jumlah honorer K2 sebanyak 553 orang, kini menjadi 706 orang.
“Bertambahnya honorer K-2 tersebut karena ada peserta honorer K-1 yang tidak lulus, sehingga dialihkan menjadi peserta honorer K-2,” ujar Kabid Formasi dan Mutasi BKD dan Diklat Pemkab OKI, Fatoni, kemarin (11/9).
Nama-nama 706 honorer K2 itu telah diumumkan ke publik, dengan cara menempelkan nama-nama peserta honorer K-2 di sebuah papan pengumuman. Mereka ini yang berhak mengikuti tes tertulis pada 3 November 2013 mendatang.
Dijelaskan Fatoni, keputusan tenaga honorer K-2 ini bukan dari BKD OI, melainkan hasil keputusan dari BKN. “Kami sifatnya hanya mengusulkan, lalu diproses oleh BKN , kemudian diputuskan. Kami saat ini mengumumkan peserta honorer K-2 yang telah diputuskan BKN,” terang Fatoni.
Selanjutnya, kata Fatoni, setelah diumumkan, mulai pada minggu ke empat bulan September hingga 3 Oktober dilakukan pencetakan nomor tes peserta. “Pelaksanaan tes sendiri melalui lembaran LJK, bukan sistem computer attitude test (CAT),” ujarnya.(sid/lia/ce5/sam/jpnn)
INDERALAYA - Persaingan memperebutkan kursi Calon Pegawai Negeri (CPNS) dari jalur honorer kategori dua (K2) dipastikan semakin ketat. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung