Persebaran COVID-19 Tinggi, RS tak Muat Lagi, Gebrakan Nusron ini Patut Ditiru!
Ia menyebutkan rumah sakit darurat dan shelter akan mampu menampung maksimal 100 orang.
Untuk operasional sehari-hari, Nusron akan meminta bantuan RS rujukan yang sudah mapan.
"Saat ini IHC sudah bersedia. Tinggal kami jalin komunikasi dengan klinik dan RS yang sudah mapan yang terdekat," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa pihaknya sedang memanggil para sukarelawan, baik tenaga nakes maupun nonnakes.
"Untuk sukarelawan nakes, kami akan minta para mahasiswa STIKES dan alumni STIKES yang belum jadi perawat. Minimal ada tenaga yang mengerti dan bisa membantu," kata Nusron.
"Intinya, daripada penderita COVID-19 tinggal di rumah dan potensi interaksi dengan keluarga dan pihak lain tinggi, kami tawarkan masuk dan isolasi di pesantren dengan suasana rumah sakit," pungkas Nusron.(Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Persebaran COVID-19 di Kudus tinggi, rumah sakit tak muat lagi, gebrakan Nusron ini patut ditiru.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir Sampaikan Usulan Guna Mitigasi Kebijakan Tarif Resiprokal AS
- Rudi Hartono Bangun: Kebijakan AS Harus Disikapi dengan Hati-Hati
- Ini Respons Dasco atas Kebijakan Trump soal Tarif Impor
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa
- Aksi Tolak RUU TNI Masih Berlangsung, Sejumlah Pedemo Dibawa Sukarelawan Medis