Persebaya Butuh Pelatih Fisik

jpnn.com, SURABAYA - Para pemain Persebaya Surabaya sering mengalami cedera di ajang Liga 1 2018. Karena itu, manajemen Green Force mempertimbangkan untuk merekrut pelatih fisik di putaran kedua.

Terakhir, David da Silva dan M Syaifuddin yang mengalami cedera. “Syaifuddin dipastikan menepi dulu. Setidaknya untuk dua pekan ke depan. Lututnya bermasalah,” kata manajer Persebaya Chairul Basalamah di acara halal bi halal Persebaya, Jumat (29/6).

Keduanya menambah daftar cedera yang pernah dialami penggawa Persebaya musim ini. Sebelumnya, ada M. Hidayat, Nelson Alom, Robertino Pugliara, Fandry Imbiri, Otavio Dutra, Ruben Sanadi, hingga Rachmat Irianto.

Nama terakhir bahkan masih menepi hingga saat ini. Padahal, pemain 18 tahun itu sudah absen sejak 8 April lalu akibat cedera metatarsal. Untungnya, kondisi putra Bejo Sugiantoro itu sudah membaik.

“Sudah bisa jalan. Mulai fitness. Mungkin satu bulan lagi bisa kembali,” tambah pria yang akrab disapa Abud itu.

Persebaya tak mau badai cedera datang lagi. Karena itu, pelatih fisik dinilai cukup penting. Harapannya bisa menjaga kondisi pemain. “Itu (mendatangkan pelatih fisik) sudah menjadi komunikasi juga. Bisa saja (ada pelatih fisik baru),” imbuhnya.

Adanya pelatih fisik jelas diharapkan mampu menghentikan badai cedera. Sebab, badai cedera menyulitkan pelatih meramu komposisi terbaik.

Meski begitu, pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera enggan mengeluh. “Soal cedera, kami serahkan ke tim dokter,” katanya. (gus/tom)