Persebaya dan Arema Minta Perlindungan FIFA
Kamis, 11 April 2013 – 08:08 WIB
Dia menilai keputusan PSSI sangat memaksa dan terlalu emosional. "Tidak semudah itu menjatuhkan sanksi, sampai saat ini manajemen masih optimis bisa berlaga dikancah tertinggi sepakbola Indonesia," kata Lukman.
"Persibo masih memiliki konsorsium dan saya yakin mereka tidak tinggal diam. Apalagi persibo sudah diputihkan saat kongres di Palangkaraya," harapnya.
Menurut Wafi, pihaknya akan melakukan opsi yang terbaik, agar bisa menyelamatkan Persibo dan berlaga pada kompetisi tertinggi Indonesia.
"Saat ini kita terus melakukan pembicaraan terhadap internal Persibo maupun PSSI. Intinya kita akan mengambil opsi yang terbaik agar bisa menyelamatkan Persibo," ujarnya. (dik/gus/haf/ca)
SURABAYA - Klub-klub Indonesian Premier League (IPL) yang tidak masuk skema penyatuan liga versi PSSI terus berjuang menuntut keadilan. Mereka berharap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Thom Haye tak Sabar Bertemu Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Singgung Nostalgia
- Anthony Sinisuka Ginting Absen di Indonesia Masters 2025, Alasannya Bikin Ngilu
- Indonesia Masters 2025: Tarian Terakhir The Daddies Akan Spesial
- Bali United Membantai 10 Pemain Semen Padang
- Tim SUP Berjaya di Pattaya, Akmal Yakin Indonesia Mampu Bersaing di Level Global
- Mason Greenwood Top Skor Sementara Liga Prancis