Persebaya IPL Permak Lini Depan
Senin, 26 Desember 2011 – 07:53 WIB
Sebenarnya, Divaldo sudah meminta tambahan pemain kepada manajemen Persebaya. Namun hal itu belum mendapat respon yang serius dari pihak manajemen. "Saya mau satu penyerang lokal yang berkualitas dan teruji di lini depan," ucap mantan pelatih Persijap Jepara itu.
Baca Juga:
Apesnya, kondisi manajemen Persebaya sekarang bisa dibilang amburadul. Setelah gagal membereskan urusan paspor pemain saat melakoni laga tandang ke Kota Bharu, Malaysia Rabu (21/12) lalu, ada borok baru yang terungkap. Yakni menelantarkan pemain ketika hendak bertolak ke markas Kelantan FA itu
Menurut sumber internal, hanya empat pemain yang berangkat dahulu. Sedang 12 pemain lainnya tertinggal di kafe Bandara Juanda. "Waktu dipanggil nomor penerbangan tujuan Kuala Lumpur, mayoritas pemain tak dengar. Mereka malah lanjut ngopi-ngopi. Untungnya mereka bisa terangkut ke Kuala Lumpur dengan penerbangan berikutnya, " tutur sumber itu.
Lantas siapa yang seharusnya paling bertanggung jawab atas keteledoran itu? Siapa lagi kalau bukan manajer Persebaya Edu Harijanto. Seharusnya Edu yang bertanggung jawab dengan mengecek kelengakapan tim sebelum masuk ke pesawat. Edu malah enak-enakan dengan manajemen lain seperti Plt CEO Dityo Pramono melenggang ke pesawat duluan.
SURABAYA - Persebaya Surabaya IPL dituntut untuk mempermak kinerja lini depannya. Ini karena tim berjuluk Green Force itu sekarang tak punya banyak
BERITA TERKAIT
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kevin Diks Terancam Absen, Siapa Penggantinya?
- Nasib Shin Tae Yong Ditentukan Seusai Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
- Jorge Martin: Mimpi Saya jadi Kenyataan, Saya Juara Dunia
- Erick Thohir Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia, Tegang
- Italia vs Prancis: Les Bleus Menang 3-1, Adrien Rabiot Cetak 2 Gol
- Ini Makna Logo Baru MotoGP