Persema v Persebaya Terancam Gagal
Tuan Rumah Mogok Main
Kamis, 19 April 2012 – 08:27 WIB
"Jangan karena gengsiu mereka mempertahankan IPL yang tidak sehat. Lebih baik mereka membubarkan kompetisi dan bersatu dengan kompetisi yang lebih baik. Kami tidak bisa mandiri karena kompetisi sulit mendatangkan sponshorship," tandasnya.
Sementara itu, Head Of Media Communication PT LPIS Abi Hasantoso menjelaskan bahwa masalah keuangan yang membelit klub-klub IPL itu diakibatkan ada masalah internal di klub. Bukan karena konsorsium tak memiliki anggaran.
"Mereka sudah dapat revenue sponsorship sampai Rp 2 Miliar. Mereka harusnya bisa mengelola itu. Buktinya klub lain kan tidak ada masalah keuangan," elaknya dengan tak menjawab pertanyaan apakah konsorsium memiliki dana atau tidak.
Terkait keluhan pertanyaan Persema lewat email dan surat yang belum terjawab, Abi menjelaskan jika masalah keuangan itu sedang dibahas. Bahkan, dia yakin ancaman mogok dari Persema tidak akan dilakukan.
JAKARTA-PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) sebagai pengelola kompetisi Indonesia Premier League (IPL) kembali dirundung masalah. Setelah
BERITA TERKAIT
- BRI Liga 1: Intip Persiapan Semen Padang Menjamu Arema FC
- Liverpool Menang Comeback, Man United KO, Cek Klasemen
- Punguan Sihombing & Silviana Lu Pebiliar Terbaik Indonesia 2024
- Semifinal Piala AFF 2024: Thailand Hadapi Tantangan Ini di Markas Filipina
- Piala AFF 2024: Pemain Naturalisasi Moncer, 1 Kaki Vietnam di Partai Puncak
- Sudah Kebobolan 25 Gol, PSBS Biak Datangkan Bio Paulin Jadi Asisten Pelatih