Persembahan Marjinal untuk Palestina di Hammersonic Festival
jpnn.com - Marjinal mempersembahkan sebuah lagunya di Hammersonic Festival 2018 untuk Palestina. Band punk rock itu mengajak penonton festival musik metal tersebut mendoakan masyarakat di negeri yang bersengketa dengan Israel itu.
"Lagu ini untuk teman-teman dan saudara-saudara kita di Palestina, yang berjuang demi kemerdekaan," kata Mike, vokalis Marjinal di hadapan ribuan penonton di Carnaval Beach Ancol, Jakarta, Minggu (22/7).
Marjinal lantas memainkan lagu berjudul Palestina di hadapan penonton Hammersonic Festival 2018. Dengan iringan musik bertempo kencang, Mike menyanyikan lirik Palestina dengan begitu semangat. Beberapa kali dia juga mengajak pengunjung untuk bernyanyi bersama.
Beberapa lagu lain juga diperdengarkan Marjinal saat beraksi di panggung kali ini. Seperti lagu Negeri Ngeri yang sangat populer di kalangan punk rocker.
Lirik yang bertemakan sosial terdengar lantang dinyanyikan. Tidak hanya sang vokalis, penonton bagian depan pun ikut bersorak dengan tangan dikepal di udara.
"Berikut adalah lagu tentang kondisi hukum saat ini," ujar Mike.
Marjinal kemudian menyajikan lagu bertajuk Hukum Rimba. Tembang yang bercerita soal oknum pemaling uang rakyat itu sekaligus menjadi sajian penutup Marjinal di panggung Hammersonic Festival 2018. Tidak banyak lagu yang dibawakan Marjinal lantaran keterbatasan waktu.(mg3/jpnn)
Marjinal mempersembahkan sebuah lagunya di Hammersonic Festival 2018 untuk perjuangan rakyat Palestina dalam meraih kemerdekaan.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel
- 26 Kontainer Bantuan Kemanusiaan RI untuk Palestina Tertahan di Rafah
- Sultan Dorong Pemerintah RI Proaktif Ambil Bagian Dalam Konferensi Internasional Pembentukan Negara Palestina
- Konser Sound of Freedom Segera Digelar, Hasil Tiket Disumbangkan untuk Palestina
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Tuduh Negaranya Ingin Bersihkan Etnis Palestina
- Puluhan Anggota Legislatif Inggris Desak Pemerintah Sanksi Israel