Persentase Kenaikan Elektabilitas Anies Ungguli Ganjar & Prabowo

Nah, Arya menambahkan bahwa yang agak berbeda ialah elektabilitas Anies Baswedan.
Jika dicek data survei Poltracking sebelumnya, elektabilitas Anies secara tren cenderung fluktuatif.
Dia memaparkan pada 2021 ketika Anies belum tahu apakah dideklarasikan sebagai capres atau tidak, elektabilitasnya berada di angka 18 persen atau di bawah 20 persen.
Kemudian, elektabilitas Anies mengalami kenaikan ketika ada deklarasi pencalonannya sebagai presiden oleh Partai NasDem.
"Kartunya kemudian hidup lagi mendekati angka 30 persen," katanya.
Nah, lanjut dia, beberapa bulan kemudian elektabilitas Anies cenderung landai dan menurun, bahkan mengalami titik terendah di Juli 2023, yakni 15,3 persen.
Sementara, Prabowo stabil di 37,5 persen dan Ganjar 35,9 persen di Juli 2023.
"Nah, itu tidak banyak sosialisasi yang dilakukan Anies di bulan itu, sementara Prabowo intensif, dan Ganjar dideklarasikan April lalu mengalami kenaikan," jelasnya.
Survei Poltracking Indonesia, persentase kenaikan elektabilitas Anies mengungguli Prabowo dan Ganjar.
- Paus Fransiskus Meninggal, Prabowo: Dunia Kehilangan Sosok Panutan dalam Kemanusiaan
- Fahad Haydra Perankan Sosok Anies Baswedan, Turunkan Berat Badan 5 Kg
- Billy Mambrasar Tepis Isu Yayasannya Dapat Kemudahan Menggarap Program MBG
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Peserta Sespimmen Menghadap ke Jokowi, Pengamat: Berisiko Ganggu Wibawa Prabowo
- Ma'ruf Amin Nilai Isu Matahari Kembar Bukan Ancaman bagi Pemerintahan Prabowo