Persiapan hanya Sehari, Tunda Punya Momongan
Rabu, 16 September 2009 – 10:07 WIB

CIUMAN MEMPELAI- Hanung Bramantyo mencium kening Zaskia Adya Mecca usai ijab kabul pernikahan mereka. FOTO: FEDRIK TARIGAN/NONSTOP
Sekian lama membantah adanya hubungan spesial diantara keduanya, akhirnya pasangan selebritis ini menikah juga akhir pekan kemarin. Prosesi pernikahan tersebut terkesan dilakukan mendadak dan terburu-buru. Apa kata mereka? Proses pengucapan ijab kabul yang menjadi salah satu kewajiban sebelum resmi menjadi suami istri. Berdasarkan pengamatan INDOPOS, Hanung terlihat sangat lancar mengucapkan ikrar nikah disaksikan pimpinan Muhamadiyah, Din Syamsudin yang menjadi saksi dari pihak laki-laki. Sementara dari pihak Zaskia diwakili Walikota Jakarta Selatan, Sahrul Effendi.
YULISTYO PRATOMO
Kabar hubungan spesial antara Setiawan Hanung Bramantyo dan Zaskia Adya Mecca memang sudah lama beredar. Namun keduanya selalu menampik berkomentar terkait relasi yang mereka bangun. Toh pada akhirnya kedua pasangan itu meresmikan kisah cintanya dengan pernikahannya yang berlangsung di Masjid At-Taqwa Jalan Kerinci No. 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Upacaranya sendiri belangsung sangat khidmat dan dihadiri sekitar ratusan tamu.
Baca Juga:
Sekian lama membantah adanya hubungan spesial diantara keduanya, akhirnya pasangan selebritis ini menikah juga akhir pekan kemarin. Prosesi pernikahan
BERITA TERKAIT
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah