Persib Bayar Gaji 25 Persen April dan Mei, Kalau Juni?
jpnn.com, BANDUNG - Persib Bandung mengikuti anjuran PSSI untuk menerapkan pemotongan pembayaran gaji pemain dan pelatih di masa libur kompetisi.
Bedanya, Persib tak menjalankan pemotongan di Maret.
Menurut salah satu Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar, PSSI sudah bagus memberikan anjuran kepada klub agar keuangan bisa stabil selama tidak menggelar pertandingan dan kompetisi terhenti.
"Ini kan kebijakan dari PT mengambil keputusan karena sesuai anjuran PSSI. Kalau Persib dibedakan dengan yang lain, pasti nanti jadi kecemburuan dan jadi permasalahan. Makannya ikuti saja aturan," terang Umuh, Kamis (9/4).
Menurut Umuh, saat ini petinggi klub Glenn Sugita telah memaksimalkan cadangan anggaran Persib sepanjang kompetisi tak berjalan.
Selain itu, Glenn menurut Umuh, juga tak segan merogoh kocek pribadinya untuk menjaga keuangan Persib tetap stabil.
Sementara itu, untuk besaran pemotongan gaji, Persib akan membayar hanya sampai 25 persen dari gaji bulanan pemain.
Hanya, tidak dari Maret, tetapi kebijakan itu diberlakukan pada April dan Mei. Sementara, untuk Juni, menurutnya bakal dibicarakan lagi oleh tim.
Persib mengikuti anjuran PSSI untuk menerapkan pemotongan pembayaran gaji agar keuangan klub stabil.
- Borneo FC Siap Tebar Ancaman saat Menghadapi Persib di Stadion GBLA
- Bojan Hodak: Persib Masih Adaptasi Lapangan GBLA Menjelang Laga Kontra Borneo FC
- Kekuatan Borneo FC di Mata Adam Alis, Pesaing Kuat Liga 1
- Adam Alis Mengaku Betah di Persib, Berharap Dipermanenkan
- Belanja Merchandise Klub di Persib Store Lembang, Alternatif Buah Tangan Wisatawan
- Prediksi Bojan Hodak Menjelang Indonesia vs Arab Saudi, Ada Faktor Cuaca