Persib Butuh Regenerasi

jpnn.com - BANDUNG - Bergabungnya tiga pemain putra daerah ke Persib Bandung, yaitu Dedi Kusnandar, Dias Angga, dan Yandi Sofian dianggap sebagai sebuah kebanggaan. Menurut pemain Persib, Atep Rizal, kondisi tersebut juga akan berdampak terhadap peremajaan skuat 'Maung Bandung'.
"Saya mengapresiasinya (perekrutan Dedi, Diaz dan Yandi, red) karena tim ini juga membutuhkan regenerasi, terutama dari pemain-pemain Bandung," ujar Atep, kemarin.
Merapatnya tiga amunisi lokal tersebut, dianggap Atep, bisa memadukan visi pemain dalam mendongkrak nama Persib di kancah sepakbola Tanah Air. Bahkan di ajang internasional LCA atau AFC Cup.
"Sekarang banyak pemain Bandung dan itu akan lebih bagus karena akan lebih menyatu," katanya.
Atep menilai kontribusi ketiga pemain itu cukup bagus. Seperti Dias saat memperkuat Pelita Bandung Raya (PBR) selalu menjadi pilihan Dejan Antonic.
"Musim kemarin Dias luar biasa, tidak tergantikan di PBR dan berkontribusi besar hingga PBR masuk ke Babak Delapan Besar dan semifinal," paparnya.
Begitupun dengan Dedi, menurutnya, tampil baik saat menjabat kapten Timnas U-23. Pemain asal Sumedang itu juga memiliki pengalaman membela beberapa tim besar seperti Arema Cronus dan Persebaya.
"Dengan menjadi kapten Timnas U-23 dan pengalamannya di beberapa klub menjadikannya cukup matang menurut saya," imbuhnya.
BANDUNG - Bergabungnya tiga pemain putra daerah ke Persib Bandung, yaitu Dedi Kusnandar, Dias Angga, dan Yandi Sofian dianggap sebagai sebuah kebanggaan.
- Liga Spanyol: Girona vs Celta Vigo Berakhir Imbang 2-2
- Rodri Kembali Berlatih Pascacedera Lutut Parah
- Rehan/Gloria Tidak Mau Terbebani dan Pengin Main Lepas di Semifinal German Open 2025
- PSSI Jaga Asa Tembus Piala Dunia 2026 dengan Gelar Acara Doa Bersama di Senayan
- Punya Kenangan Manis di Final Liga 2, PSBS Biak Percaya Diri Lawan Semen Padang
- Klasemen MotoGP Setelah Marc Marquez Juara Sprint di Buriram