Persija Andalkan Rudi Widodo atau BP Bobol Gawang Arema Malam Ini
Ultimatum juga sempat keluar tatkala klub dengan kostum kebanggaan orange itu wajib menang lawan Perseru Serui 28 Mei kemarin.
Teco memang beruntung lolos dari ultimatum itu karena laga melawan Perseru ditunda. Tapi keberuntungan itu bisa berbalik sangat buruk. Sebab, laga melawan Arema malam nanti bisa dijadikan patokan untuk mengakhiri masa kerjanya di Persija oleh manajemen.
Di samping itu, kemenangan juga dibutuhkan untuk mengangkat mental Bambang Pamungkas dkk. Bahwa mereka masih layak bersaing di papan atas Liga 1 musim ini.
Tiga angka juga jadi modal untuk kembali mengambil kepercayaan suporter yang sudah cenderung hilang karena penampilan buruk Persija beberapa pertandingan terakhir.
''Anak-anak sudah berlatih bagus. Saya yakin lawan Arema besok (hari ini, red) kami akan bermain maksimal,'' ujarnya dalam konferensi pers kemarin (1/6).
Teco menjelaskan imbang lawan Bali United 21 Mei lalu sudah dijadikan patokan untuk tidak mengulangi kesalahan. Yakni, banyak membuang peluang.
Karena itu, beberapa hari terakhir jelang lawan Arema, anak asuhnya diminta mengasah ketajaman lini depan. Kombinasi trough pass dan direct pass juga dilakukan. Dia berharap, peluang sekecil apapun bisa dimanfaatkan menjadi gol.
''Kita juga sudah adaptasi latihan malam. Fisik pemain bagus, baik muslim atau non muslim. Jadi kami akan berikan yang terbaik untuk tim,'' terangnya.
Posisi Persija Jakarta di klasemen sementara berada di urutan 15. Bukan sebuah prestasi yang membanggakan.
- Persib Berterima Kasih Kepada Liga 1 dan Bali United
- PSBS Biak Luar Biasa, Lihat Klasemen Liga 1
- Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
- Terungkap, Inilah Kunci Kemenangan Persebaya dari Persija
- Liga 1: Bojan Hodak Syukuri Kemenangan Persib atas Borneo FC, tetapi
- Reaksi Kecewa Pieter Huistra Seusai Borneo FC Takluk dari Persib, Singgung Wasit