Persija Antisipasi Tiket Palsu Laga Kontra SLNA
jpnn.com, JAKARTA - Panpel Persija Jakarta menjual 65 ribu lembar tiket laga melawan Song Lam Nghe An (SLNA) yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (14/3) malam.
Meski sudah disiapkan manajemen yang bagus, Ketua Panpel Persija Arif Perdanakusuma tetap mengantisipasi beredarnya tiket palsu.
Saat Persija menjamu Tampines Rovers pada 28 Februari lalu, ada puluhan tiket palsu tersebar sehingga membuat Panpel kelimpungan.
"Tiket palsu itu di luar tanggung jawab kami. Namun, kami sudah menyiapkan antisipasinya. Kami bikin pemberitahuan dari sosial media, spanduk bahwa kami tidak menganjurkan suporter Persija membeli tiket di calo karena itu sudah pasti palsu," kata LOC pertandingan, Arif Perdanakusuma, Selasa (13/3) siang, di sela-sela jumpa pers sebelum laga.
Untuk mengantisipasi kejadian suporter bertiket palsu bisa masuk, pengamanan kali ini dilakukan lebih ketat. Sejak dari ring tiga atau di pintu gerbang masuk menuju SUGBK, Panpel langsung menyiapkan petugas tiket.
"Kami tidak akan toleransi lagi soal tiket palsu itu. Kalau kemarin bisa masuk ring 2, sekarang dari ring 3 sudah kami scan, kami pakai alat scan nanti," terangnya.
Nah, untuk mengantisipasi antrean suporter kembali terjadi seperti pada laga kontra Tampines Rovers, Arif sudah meminta penjagaan ekstra sehingga seluruh pintu di SUGBK bisa dibuka seluruhnya.
"Ini agar cara kami tidak ada antrean," tandas Arif. (dkk/jpnn)
Panpel Persija Jakarta menjual 65 ribu lembar tiket laga melawan Song Lam Nghe An (SLNA). Namun, mereka tetap mengantisipasi beredarnya tiket palsu.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Libas Arema FC, Persija Masuk Papan Atas Klasemen Liga 1
- Borong 3 Jersey Persija, Ridwan Kamil Belum Tahu Kapan Bertemu Jakmania
- Nobar Indonesia vs Bahrain, Tim RIDO Tegaskan Janji Jadikan JIS Kandang Persija
- Dukung Persija, J Trust Bank Hadirkan Kartu Debit Co-Branding untuk Jakmania
- Persija Vs PSM 1-1: Macan Ompong di 4 Laga Terakhir, Cek Klasemen Liga 1
- Polisi Tangkap Belasan The Jakmania yang Rusak Rumah Warga di Sukabumi