Persija Bukan Lawan Enteng

LAMONGAN - Pelatih Persela Lamongan Subangkit menginstruksi anak asuhnya untuk melupakan dua kekalahan terakhir. Yakni, saat dibekuk Persipura Jayapura di Stadion Surajaya, Lamongan, dan Arema Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Malang, dengan skor 0-1. 

Dalam latihan kemarin sore (6/6), pelatih asal Pandaan, Pasuruan, itu mengajak Fabiano Rossa Beltrame dkk untuk fokus dan berkonsentrasi menjelang menghadapi Persija Jakarta Kamis (9/6). Setelah melakukan evaluasi dan latihan ringan, Subangkit langsung menyajikan program khusus yang akan diterapkan saat menghadapi Persija di Stadion Surajaya.

Subangkit yang diwakili asistennya, M. Hadi, mengingatkan bahwa Persija bukan lawan enteng. Untuk mengalahkannya, diperlukan perjuangan keras. Tak cukup skill dan strategi, tapi juga semangat tinggi. "Karena itu, pemain harus melupakan pengalaman pahit dari dua pertandingan sebelumnya. Mereka harus bangkit dan tampil bersemangat," ujar M. Hadi kemarin.

Jika semangat itu dimiliki pemain, Subangkit yakin anak asuhnya mampu mengalahkan Persija. Sebab, materi pemain dan penampilan bertanding di lapangan dinilainya tidak mengecewakan. Hanya, diakui Subangkit, pemainnya terkadang lengah dengan persoalan sepele. "Sedikit kehilangan konsentrasi, akhirnya kecolongan. Dua kekalahan kemarin itu salah satunya disebabkan lengahnya konsentrasi dan kurang waspada," imbuhnya.