Persija v Sriwijaya FC, Awas Macan Sedang Garang

jpnn.com - JAKARTA – Sriwijaya FC datang pada waktu kurang tepat. Mengingat Persija Jakarta sedang garang main di kandang.
Sebagai bukti pada laga terakhir klub berjuluk Macan Kemayoran sukses tuntaskan perlawanan Semen Padang FC dengan skor 2-0 dalam home perdana di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, (8/2) lalu.
Ismed Sofyan dan kawan-kawan juga main bagus di dua pertandingan away sebelumnya. Masing-masing permalukan Barito Putra Banjarmasin 2-1 di Banjarmasin, (1/2) lalu dan tahan imbang Pelita Bandung Raya (PBR) 2-2, 17 Februari lalu.
Sementara performa Laskar Wong Kito –julukan Sriwijaya FC- sendiri masih anginan. Sebelum kalahkan Persijap Jepara 2-1 di Jakabaring, Selasa (13/2), Lancine Kone dan kawan-kawan terlebih dulu main seri 0-0 atas Gresik United Kamis (13/2) dan dipaksa menyerah 0-2 atas Arema Malang, Minggu (9/2) lalu.
Meski demikian tidak membuat Pasukan Bumi Sriwijaya mau menyerah begitu saja. Pelatih Pelatih Sriwijaya FC, Subangkit mengatakan timnya akan tetap berusaha keras untuk bisa meraih poin dalam duel lanjutan Indonesia Super League (ISL) (live RCTI pukul 15.30 WIB). Dia berharap anak-anak asunya bisa bermain lepas.
”Persija pasti bakal tampil menyerang. Tetapi kami mau ambil poin, minimal satu, syukur-syukur bisa tiga angka,” ucap Bangkit ,sapaan akrabnya, usai uji coba lapangan di SUGBK, Senayan, Sabtu (8/3) sore.
Mantan arsitek Persema Malang dan Persela Lamongan ini mengaku sudah paham dengan kekuatan lawan. Pasalnya skuat ibu kota tidak banyak alami perubahan dari musim sebelumnya.
Karena itu, tidak terlalu sulit baginya membaca karakter permainan kesebelasan kebanggaan Thejack Mania –julukan supporter Persija.
JAKARTA – Sriwijaya FC datang pada waktu kurang tepat. Mengingat Persija Jakarta sedang garang main di kandang. Sebagai bukti pada laga
- MotoGP 2025: Peluang Juara Alex Marquez di Mata Sang Kakak
- Jadi Kampiun MotoGP Thailand 2025, Marc Marquez Menyamai Rekor Legenda Ducati
- Klasemen Liga 1 2024/25: Persis Solo Lepas dari Juru Kunci, Siapa Bakal Degradasi?
- Makna Gelar Juara Raymond/Nikolaus di Sri Lanka International Challenge 2025
- Rehan/Gloria Ungkap Alasan Banyak Melakukan Kesalahan di Final German Open 2025
- Runner up German Open 2025 Jadi Modal Rehan/Gloria Menghadapi Orleans Masters