Personel Satpol PP Hanya 520 Orang, Jumlah Warga Ada 3 Juta Jiwa
jpnn.com, SURABAYA - DPRD Surabaya hanya menyetujui anggaran untuk penambahan personel Satpol PP sebanyak 50 orang. Padahal, jumlah personel Satpol PP saat ini harus ditambah karena baru 520 orang.
Itu tidak sebanding dan dianggap belum ideal jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Surabaya yang menembus 3 juta jiwa.
Sejak Desember tahun lalu, satpol PP mengadakan serangkaian seleksi untuk menjaring tenaga baru. Ada empat tahapan yang diikuti ratusan pendaftar.
Mulai seleksi administrasi, tes kesamaptaan untuk mengukur kebugaran jasmani, tes wawancara, hingga yang terakhir tes psikologi.
"Kami masih menunggu hasilnya dari Untag (Universitas Tujuh Belas Agustus 1945, Red)," ujar Kabid Pengembangan Sumber Daya Satpol PP Surabaya Febri Aditya.
Saat ini sudah ada 50 nama yang mengerucut. Belum pasti apakah semua nama tersebut lolos.
Jika sudah dinyatakan lolos, para peserta tidak langsung diterjunkan. Mereka bakal menjalani masa orientasi terlebih dahulu. Setelah itu, mereka disebar di tim-tim yang sudah ada di satpol PP.
Penambahan dilakukan setiap tahun. Sebab, banyak anggota satpol PP yang sudah mendekati masa pensiun.
Penambahan jumlah personel Satpol PP dilakukan tiap tahun karena banyak anggota yang sudah mendekati masa pensiun.
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Kepala BKPP Bicara soal Honorer jadi PPPK 100% dan Paruh Waktu
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar Gempur Rokok Ilegal di Konawe
- Menyisir Wilayah Konawe, Bea Cukai Kendari Amankan Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal