Pertama di Bandung, Wasken Resto Tawarkan Chef Table Kepada Konsumen
Bocorannya, menu legendaris yang disajikan di antaranya dari mulai Ulen, Bandrek, Lotek, Soto Bandung dan bubur sumsum. Bahan baku dipilih secara selektif.
Teknik masak pun mengadaptasi dengan perkembangan di berbagai negara, termasuk teknik memasak Gastronomi Molekuler.
“Ini juga diadakan dalam rangka HJKB (Hari Jadi Kota Bandung) yang sudah menginjak usia 214 tahun. Bagi yang ingin merasakan sensasi makanan khas Jawa Barat dengan teknik yang berbeda, bisa mulai reservasi pada Kamis (12/9). Tempatnya terbatas, kami menyediakan sekira 40 seat,” kata Leo, Kamis (12/9).
Para tamu dapat memesan paket gala dinner eksklusif bersama keluarga dengan harga Rp 350.000 per orang dengan melakukan reservasi terlebih dahulu.
Di tempat yang sama, Chef Egi mengatakan sajian khas Jawa Barat dipilih untuk mengenalkan dan mempopulerkan kepada generasi muda.
“Bahwa makanan ini bisa dipresentasikan dengan cara yang baru dengan rasa yang tetap otentik,” kata dia.
“Kami ingin menjaga makanan khas ini sebagai bagian dari kebudayaan. Kami ingin kuliner khas semua daerah bisa berkembang hingga ke luar negeri. Inovasinya adalah dengan cara mengemasnya secara baik dan unik,” timpal Chef Eko.
Sementara itu, F&B Director Wasken Egie menambahkan Chef Table diharapkan bisa menarik wisatawan yang datang ke Kota Bandung.
Memeriahkan Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke-214, Wasken Resto menghadirkan event Ten Hands Dinner, yakni konsep makan Chef Table pertama di Bandung.
- Labuan Bajo Jadi Lokasi Percontohan Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak untuk Pariwisata
- Promo Menarik dari The Surosowan Manjakan Pencinta Kuliner
- Sensasi Ngopi di Kopi 16 Pro, Rasanya Seperti Naik Kapal, Goyang-Goyang, tetapi Seru
- Hindari Kawasan Puncak Bogor
- Tingkatkan Layanan, 500 Agen Perjalanan Ikuti Travel Agent Workshop
- Play High Land Hadirkan Kemudahan Menginap dan Berlibur