Pertama di Dunia, Band Perempuan yang Semua Anggotanya Miliki Keterbatasan

Sisters of Invention, kelompok band perempuan pertama asal Adelaide, Australia Selatan, baru saja meluncurkan album perdananya. Lewat karya musiknya kelompok ini mencoba mengubah pandangan orang tentang penyandang difabel.
Salah satu anggota band Sisters of Invention mengatakan kelompoknya ingin mengubah persepsi orang soal mereka yang memiliki keterbatasan fisik dan mental, selain membuktikan kemampuan yang dimiliki orang para penyandang difabel.
"Kita di sini untuk mengubah orang dan menghasilkan musik keluar sana, dimana kita semestinya berada," ujar Aimee Crathern. "Harusnya memang di luar, bukan disembunyikan."
Aimee memiliki sindrom Williams, kelainan yang menyebabkan terkadang memiliki kepribadian sosial yang berlebihan.
Tapi bagi produser Michael Ross, Aimee justru memiliki bakat yang luar biasa.
"Ia memang lahir seperti itu, idenya untuk produksi musik, aransemen, dan kemampuan instrumennya luar biasa," ungkap Michael.
Dalam kelompok ini, empat anggota lainnya pun memiliki keterbatasan fisik dan mental yang berbeda-beda.

Sisters of Invention, kelompok band perempuan pertama asal Adelaide, Australia Selatan, baru saja meluncurkan album perdananya. Lewat karya musiknya
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia