Pertamina Bertengger di Peringkat 1 dari Daftar Fortune Indonesia 100
jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) bertengger di posisi nomor 1 di jajaran 100 perusahaan Indonesia versi Fortune Indonesia.
Sebelumnya, perusahaan pelat merah itu menanjak jauh di daftar Fortune 500 perusahaan Global.
Fortune Indonesia yang menggunakan indikator pendapatan dan kontribusi perusahaan dalam perekonomian nasional ini, mengukuhkan posisi Pertamina di posisi teratas.
Tercatat pada 2022, Pertamina menorehkan pendapatan sebesar USD 84,89 miliar atau sekitar Rp 1.262 triliun, naik tajam hingga 48 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar USD 57,5 miliar (2021).
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengemukakan sebagai BUMN Pertamina tidak hanya berupaya meningkatkan pendapatan dan semata-mata mengejar keuntungan, melainkan juga tetap berkontribusi bagi perekonomian nasional.
“Transformasi perusahaan yang berjalan sejak 2020 berdampak positif bagi peningkatan kinerja perseroan yang didukung oleh Subholding dan anak-anak perusahaan,” ujar Fadjar.
Fadjar menambahkan kinerja keuangan yang positif diperkuat oleh operasional dari semua lini bisnis perusahaan yang dipimpin oleh 6 Subholding, yakni Subholding Upstream, Subholding Refining & Petrochemical, Subholding Gas, Subholding Commercial & Trading, Subholding Power & NRE dan Subholding Integrated Marine & Logistic.
“Seluruh anak usaha bergerak lincah menjawab tantangan dan mencari peluang di lingkungan bisnis mereka, berupaya mencapai operational excellence sehingga dapat berkontribusi bagi pendapatan Pertamina sebagai induk Perusahaan,” imbuh Fadjar.
PT Pertamina (Persero) bertengger di posisi nomor 1 di jajaran 100 perusahaan Indonesia versi Fortune Indonesia.
- Pertamina Patra Niaga Kenalkan Pertamina One Solution di ADIPEC 2024
- Kehadiran Simon Dinilai Bawa Harapan & Semangat Baru Bagi Pertamina
- Pertamina Eco RunFest 2024, Ikuti Serunya Ajang Lari Netral Karbon Pertama di Indonesia
- Musim Kemarau, Pertamina Drilling Hadirkan Energi Bersih di Kaltim
- PHE Catat Produksi Migas 1,046 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Anggota Komisi VI DPR: Nicke Bawa Banyak Kemajuan Bagi Pertamina