Pertamina Bidik Blok Migas Laut Dalam
Rabu, 11 Maret 2009 – 11:34 WIB

Pertamina Bidik Blok Migas Laut Dalam
JAKARTA- PT Pertamina bertekad menaikkan status dan kelasnya di industri hulu migas. BUMN migas itu serius membidik pengembangan lapangan migas laut dalam (deep water) yang bakal menyedot banyak dana dan teknologi mutakhir. Pasalnya, blok migas dengan potensi cadangan gas hingga 46 triliun kaki kubik (TCF) tersebut memiliki kandungan CO2 hingga 70 persen. Proses pemisahan CO2 dari gas butuh teknologi canggih dan biaya besar. Dari hitungan awal Pertamina, pengembangan Natuna D-Alpha akan menelan biaya USD 52 miliar.
Dirut Pertamina Karen Agustiawan mengatakan, dalam tender migas tahun ini, pihaknya mengincar dua lapangan deep water. "Lokasinya di Indonesia timur," ujarnya Selasa (10/3).
Baca Juga:
Hingga saat ini, Pertamina memang belum pernah mengembangkan lapangan deep water. Salah satu yang akan dikembangkan adalah blok raksasa Natuna D-Alpha. Pengembangan Natuna D-Alpha menjadi proyek raksasa. Sebab, hingga saat ini belum ada proyek deep water di dunia dengan tingkat kesulitan sebagaimana di Natuna.
Baca Juga:
JAKARTA- PT Pertamina bertekad menaikkan status dan kelasnya di industri hulu migas. BUMN migas itu serius membidik pengembangan lapangan migas laut
BERITA TERKAIT
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram