Pertamina Didesak Jamin Penuh Perawatan Korban Kebakaran Kilang Balongan

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno merasa prihatin atas terbakarnya Refinery Unit (RU) VI Balongan atau Kilang Balongan PT Pertamina di Jawa Barat, Senin (29/3).
Apa lagi kejadian terbakarnya kilang itu belum seutuhnya diselesaikan. Eddy mengaku masih mendengar terjadi letupan api dari Kilang Balongan, Jumat (2/4) ini.
Hal itu disampaikan Eddy Soeparno dalam diskusi virtual berjudul Kebijakan Publik Dampak Ekonomi BBM atas Terbakarnya Kilang Balongan, Jumat.
"Ini keprihatinan kami, pertama dengan world class company seperti Pertamina dengan world class facility seperti fasilitas di Balongan, itu bisa mengalami musibah," kata Eddy.
Alumni Universitas Indonesia itu pun menyoroti beberapa hal seperti pembenahan dalam sisi operasional, perawatan, dan keselamatan, menyusul insiden terbakarnya Kilang Balongan.
"Apakah protokolnya sudah dijalan dengan baik dan perlu ditingkatkan lagi melihat kondisi saat ini, nah, inilah hal-hal yang kami bahas bersama," ujar Eddy.
Selain itu, legislator Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyoroti tentang keadaan warga di sekitar Kilang Balongan yang turut terdampak insiden kebakaran.
Eddy meminta Pertamina untuk merawat masyarakat yang terluka dari insiden terbakarnya Kilang Balongan.
Eddy meminta Pertamina untuk merawat masyarakat yang terluka dari insiden terbakarnya Kilang Balongan.
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Korsleting Listrik di Toko Penjual Petasan Jadi Petaka
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
- Polisi Usut Penyebab Kebakaran Puluhan Kios di Sukahaji Bandung
- Sukahaji Membara di Tengah Konflik Lahan, Puluhan Kios Hangus