Pertamina Dorong Ribuan UMKM Perempuan untuk Berkarya Lewat Program PFpreneur

Pertamina Dorong Ribuan UMKM Perempuan untuk Berkarya Lewat Program PFpreneur
Produsen produk olahan pisang, yaitu Bananania saat memperoleh kesepakatan pembelian dari buyer Kanada pada pameran Trade Expo Indonesia 2024 yang digelar di ICE BSD. Bananania merupakan salah satu UMKM pemberdayaan perempuan binaan Pertamina. Foto: Dokumentasi Humas Pertamina

"Hal ini diharapkan menjadi modal dasar bagi UMKM untuk bisa lebih berdaya saing," jelas Fadjar dalam keterangannya, Jumat (21/2).

Dari UMKM terpilih ini akan diseleksi lagi menjadi 350 UMKM sebagai binaan program PFpreneur dan mengikuti tahapan inkubasi bisnis selama tiga bulan.

Selain itu, memperoleh akses pembinaan lanjutan, seperti UMK Academy, bantuan legalitas sertifikasi, teknologi tepat guna dan akses pameran dari Pertamina.

Vice President CSR & SMEPP PT Pertamina (Persero) Rudi Ariffianto memberikan motivasi kepada para UMKM untuk tekun dalam mengikuti berbagai pelatihan maupun pembinaaan yang diselenggarakan Pertamina.

“Menuju UMKM yang berdaya saing butuh proses, bahkan mungkin prosesnya tidak mudah," kata Rudi.

Dia menyampaikan banyak binaan Pertamina yang kini punya kualitas ekspor mengikuti proses rangkaian pembinaan yang panjang dan banyak lika-liku.

"Namun, jangan khawatir, selama proses tersebut, banyak pengetahuan yang bisa diperoleh dari Pertamina maupun dari jejaring UMKM seluruh Indonesia untuk membuat usaha womenpreneur naik kelas,” imbuh Rudi.

Kisah sukses alumni PFpreneur datang dari UMKM 'Agromina Fiber' yang mendapatkan transaksi sebesar Rp 350 juta pada ajang Inacraft 2024.

Pertamina Foundation mendorong UMKM perempuan untuk berkarya melalui program PFpreneur yang memberikan stimulan, pendampingan, dan pengembangan wirausaha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News