Pertamina Habiskan Rp 3 Miliar
Untuk Pengobatan Korban Ledakan LPG
Rabu, 25 Agustus 2010 – 05:42 WIB

Pertamina Habiskan Rp 3 Miliar
Menurut Harun, dalam dua bulan terakhir sedikitnya 130 pengaduan tercatat di pengaduan pertamina. Dia mengakui, pengaduan tersebut didominasi karena adanya kerusakan pada tabung dan aksesorisnya. "Keluhan yang lain juga ada sih," katanya.
Baca Juga:
Harun menjelaskan, seluruh tabung yang sudah didistribusikan sudah memiliki standar nasional Indonesia (SNI). Jika ledakan tersebut terjadi, pihaknya harus melakukan investigasi terlebih dahulu. "Tidak bisa langsung menuduh itu karena tabung. Bisa saja karena pemakaian yang salah," tuturnya.
Pengaduan itu, lanjut Harun, paling banyak datang dari regional II. Yakni wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Peristiwa ledakan di tiga wilayah itu, kata dia, diduga karena ketiganya menjadi lokasi percontohan pertama konversi gas. "Itu bisa saja terjadi. Karena awal konversinya disana," terang Harun.
Usai mengunjungi korban ledakan, Endang melaporkan, bahwa keempat korban tersebut pada umumnya mengalami luka paling berat 20 persen. Ketiga korban tersebut mengalami ledakan di rumahnya sekitar satu minggu yang lalu. "Hanya Samsul hadi yang sudah dua minggu berlalu. Sekarang tinggal perawatan," tandasnya.
JAKARTA -- Korban ledakan tabung LPG terus bertambah. Empat korban diantaranya masih dirawat di RSUP Pertamina. Sejauh ini PT Pertamina telah mengeluarkan
BERITA TERKAIT
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram