Pertamina Hulu Rokan Catatkan Lifting Minyak 58 Juta Barel Sepanjang 2024
Selama 2024, PHR juga sukses melakukan fracturing di sumur konvensional dan Multi Stage Fracturing di sumur horizontal, melaksanakan pemboran eksplorasi sumur Migas Non Konvensional (MNK) Gulamo DET-1 dan Kelok DET-1 yang membuktikan potensi minyak, serta teknologi-teknologi yang sebelumnya sudah diandalkan seperti steamflood dan waterflood.
Sebagaimana disampaikan oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia diharapkan untuk dapat melaksanakan swasembada energi.
Oleh karena itu PHR sebagai tulang punggung hulu migas akan tetap berproduksi secara maksimal dan menjadi kontributor utama kebutuhan energi nasional.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan optimalisasi pengelolaan Blok Rokan sebagai salah satu blok migas terbesar di Indonesia merupakan langkah Pertamina meningkatkan produksi migas di tanah air.
Dengan penggunaan inovasi dan teknologi, PHR mampu menjaga produksi Rokan dan menjadi salah satu produsen minyak terbesar di Indonesia.
"Pengelolaan blok ini mencerminkan semangat Pertamina untuk mewujudkan ketahanan, kemandirian dan kedaulatan energi nasional," ujar Fadjar. (mrk/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Pertamina Hulu Rokan yang beroperasi di 7 kabupaten/kota provinsi Riau mencatatkan lifting minyak yang mencapai 58 juta barel sepanjang 202
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Raih Skor BBB, Pertamina NRE Tunjukkan Komitmen dan Keseriusan Mengelola ESG
- Ini Aksi Nyata Penerima Beasiswa Pertamina Sobat Bumi dalam Melestarikan Lingkungan
- Distribusi BBM Bersubsidi Dinilai Terus Membaik
- Bambang Komisi XII Anggap Suplai BBM Selama Nataru Lancar, Tidak Ada Kendala
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Dukung Program Pengolahan Sampah di Tasikmalaya
- Lewat Program SEB, Pertamina Berkomitmen Edukasi Energi Bersih di Kalangan Siswa