Pertamina Jadikan Digitalisasi Tulang Punggung Perusahaan Secara Terintegrasi
Nicke berharap produktivitas efisiensi akan lebih berdampak kepada pencapaian perusahaan.
"Jangan lupa untuk selalu elakukan benchmark dan mengukur sudah sejauh mana efektifitas dan impact-nya terhadap perusahaan,” imbuh Nicke.
Direktur Penunjang Bisnis Pertamina Persero Edi Sunardi menjelaskan program shared service tidak terlepas dari perjalanan Pertamina untuk restrukturisasi organisasi holding dan subholding.
Menurutnya, banyak pekerjaan yang berulang sehingga membuat pekerjaan menjadi tidak efisien.
Untuk itu, digitalisasi menjadi jawabannya.
“Oleh karenanya, kami bangun shared services secara bertahap," terangnya.
Dari program ini, lanjut Edi Sunardi, yang sudah dicapai adalah SLA (Service Level Agreement) layanan terhadap perwira.
"Mudah-mudahan SLA yang kami capai bisa terus ditingkatkan dan disempurnakan. Tujuan SS forum ini untuk meningkatkan engagement untuk stakeholder,” ujar Dedi.
Pertamina akan terus menggelorakan digitalisasi sebagai tulang punggung perusahaan di seluruh bisnis secara terintegrasi.
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- Ikhtiar Yakes Pertamina Bangun Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Pertamina Eco RunFest 2024 Siap Digelar Besok, Lokasi Start di Pintu Tenggara GBK
- Tolong Dicatat! Berikut Info Jadwal dan Rute Pertamina Eco RunFest 2024