Pertamina Kebut Proyek Senilai Rp 500 Triliun
![Pertamina Kebut Proyek Senilai Rp 500 Triliun](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/04/04/5b8abf47681d4d3a0a6aba937f475502.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) berupaya merampungkan pengembangan dan pembangunan enam kilang minyak.
Enam proyek kilang senilai Rp 500 triliun itu ditargetkan rampung pada 2023.
Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Rachmad Hardadi menyebutkan, enam proyek tersebut terdiri atas empat proyek pengembangan kilang dan pembangunan dua kilang baru.
’’Enam proyek itu dikerjakan sekaligus dengan target semua rampung pada 2023,’’ katanya.
Empat kilang yang dikembangkan adalah Refinery Unit (RU) V Balikpapan, RU VI Balongan, RU IV Cilacap, dan RU II Dumai.
Programnya dikenal dengan nama Refinery Development Master Plan (RDMP). Dua kilang baru yang dibangun (new grassroots refinery unit) ialah NGRR Tuban dan NGRR Bontang.
Pertamina, kata Rachmad, hanya memiliki waktu enam tahun untuk menyelesaikan seluruh proyek.
Karena itu, studi kelayakan (feasibility studies), desain dasar (basic engineering design/BED), desain lanjutan (front-end engineering design/FEED), dan konstruksi (engineering, procurement and construction/EPC) dilakukan paralel.
PT Pertamina (Persero) berupaya merampungkan pengembangan dan pembangunan enam kilang minyak.
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi
- Relawan Bakti BUMN Menginspirasi Siswa SD di Merauke Lewat Edukasi & Makanan Bergizi
- Pertamina NRE Beber Manfaat Perdagangan Karbon di Forum Ini, Apa Saja? Simak ya
- Ungkap Kasus Pencurian Avtur, Pertamina Beri Apresiasi ke Lantamal 1 Belawan
- Kinerja Sustainability Pertamina Lampaui Target, Segini Capaian Dekarbonisasi di 2024
- Patut Ditiru, Relawan Bakti BUMN Sapu Bersih Sampah di Pantai Lampu Satu Merauke