Pertamina Kian Bergigi, Semoga Harga BBM Tak Naik Lagi

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR Nasyrul Falah Amru meyakini hingga 2019 tak akan ada kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Sebab, Pertamina baru saja memperoleh tambahan aset hingga USD 7 miliar dari penguasaan atas Blok Mahakam.
Menurut Falah, tambahan aset itu setara dengan penundaan kenaikan harga BBM dalam setahun. “Jadi, apa perlu Pertamina menaikkan harga BBM? Tidak perlu," ujarnya, Selasa (2/1).
Politikus muda PDI Perjuangan itu menambahkan, tambahan pendapatan negara dari Blok Mahakam jelas akan membawa banyak manfaat. Selain menghindari kenaikan harga BBM, pendapatan dari Blok Mahakam juga akan menjaga stabilitas ekonomi.
Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Nasyryl Falah Amru.
“Bahkan bisa jadi ekonomi makin menggeliat serta akan meningkatkan kepercayaan rakyat terhadap kinerja pemerintah," tegasnya.
Falah pun memuji Menteri ESDM Ignasius Jonan dan Pertamina yang menunjukkan kinerja positif. Bahkan, Pertamina berekspansi hingga mengelola Blok Migas Sonatrach di Algeria.
"Itu adalah capaian luar biasa dan menunjukkan kredibiltas sebagai perusahaan BUMN setara dengan perusahan migas lain di dunia. Capaian ini tentunya atas arahan Menteri Ignatius Jonan," tegasnya.(jpg/jpnn)
Anggota Komisi VII DPR Nasyrul Falah Amru meyakini hingga 2019 tak akan ada kenaikan harga BBM seiring langkah Pertamina mengelola Blok Mahakam.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Semangat Hari Kartini, Pertamina Dorong Perempuan untuk Berkarya & Salurkan Energi
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Pemegang Saham Pelita Air Kukuhkan Kembali Dendy Kurniawan sebagai Direktur Utama
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Keren! Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan
- Pelita Air dan Elnusa Berkolaborasi dalam Penyediaan Layanan Penerbangan Korporasi