Pertamina Minati Apexindo

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) menyatakan kesiapannya mengajukan penawaran harga penjualan 80,6 persen saham PT Apexindo Pratama Duta Tbk dengan harga maksimal Rp2.625 per saham. Angka itu lebih tinggi dari harga jual kepada PT Mitra Rajasa Tbk sebesar Rp2.450 per saham.

     Dalam surat satu halaman yang ditembuskan kepada Ketua Bapepam-LK Ahmad Fuad Rahmany dan Dirut PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Erry Firmansyah itu, Direktur Pertamina Ari Soemarno menyatakan, Pertamina merupakan penawar potensial yang memiliki minat tinggi untuk mengakuisisi Apexindo. “Kami juga berasumsi bahwa Pertamina telah memberikan penawaran proposal secara komprehensif dan kompetitif,” sebut Ari dalam suratnya.

     Kesiapan Pertamina mengakuisisi saham Apexindo tertuang dalam surat Dirut Pertamina Ari Soemarno, bernomor 841/C0000/2008-80 tertanggal 17 Juni 2008, kepada Dirut PT Medco Energi International Tbk Darmoyo Doyoatmojo. Pada 9 Juni 2008, Mitra dan Medco Energi sebagai induk perusahaan Apexindo menandatangani kesepakatan jual beli Apexindo pada harga Rp2.450 per saham.

     Pertamina berpendapat bahwa harga pembelian Apexindo berkisar antara USD 650-750 juta untuk 100 persen saham. Ari juga menilai, nilai modal Apexindo seharusnya tidak berada di bawah USD 700 juta untuk 100 persen saham. Demikian pula, harga per saham tidak boleh di bawah Rp2.459 dengan kurs Rp9.245 per dolar AS. Pertamina sangat berminat mengakuisisi perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengeboran itu akan sejalan dengan pengembangan bisnis Pertamina

     Hal lain yang tercantum dalam surat tersebut adalah kesanggupan Pertamina memenuhi pembayaran secara tunai atas akuisisi 80,6 persen saham Apexindo tersebut. Hal itu akan dilakukan dalam jangka waktu 60 hari atau dua bulan setelah diserahkan secara eksklusif ke Pertamina. “Kami percaya bahwa penawaran di atas akan menguntungkan Anda (Medco) dan berharap dapat segera dimaterialkan dalam transaksi,” jelasnya. (wir)