Pertamina Mulai Siapkan Skenario Jika Ibu Kota RI Pindah ke Palangka Raya

jpnn.com, JAKARTA - Rencana pemerintah memindahkan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke Palangka Raya di Kalimantan Tengah tak luput dari perhatian PT Pertamina Persero. BUMN energi itu pun mulai mengantisipasinya dengan menyiapkan tambahan pasokan bahan bakar minyak (BBM) untuk wilayah Kalteng.
Manager Retail PSO PT Pertamina Persero Boy Frans Justus Lapian mengatakan, perusahaan pelat merah itu memang harus mengamankan kebijakan pemerintah. "Pertamina pasti siap, jadi misalnya ibu kota mau dipindah di mana saja pasti sudah ada BBM," ujar Boy di kantor BPH Migas Jalan Kapten Tendean, Jakarta, Senin (10/7).
Hanya saja, Boy mengaku belum mengantongi data tentang kebutuhan BBM untuk Kalteng saat ini. Namun, sambungnya, yang jelas Pertamina akan siap memberikan pasokan BBM di Palangka Raya apabila kelak memang menjadi ibu kota RI.
"Pertamina itu kalau memang ada proyeksi ke depan diminta untuk menambah, Pertamina akan menambah," katanya.
Selain itu, Pertamina juga perlu mempersiapkan penambahan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Pakangka Raya. Namun Pertamina harus melihat prospeknya terlebih dahulu seperti melakukan survei di lapangan.
"Pertamina akan melihat sesuai dengan kebutujan pasar yang ada nantinya," pungkasnya.(cr2/JPG)
Rencana pemerintah memindahkan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke Palangka Raya di Kalimantan Tengah tak luput dari perhatian PT Pertamina Persero.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Pastikan Layanan Distribusi Energi Selama Ramadan hingga Idulfitri Lancar
- Jelang Mudik Lebaran, Pertamina Turunkan Harga Avtur di 37 Bandara
- Koalisi Sipil Yakin Kepemimpinan Baru di Pertamina Bisa Perbaiki Tata Kelola Perusahaan
- Dirut Pertamina Minta Maaf ke Masyarakat: Kami akan Bekerja Lebih Baik Lagi
- Peduli Kemajuan Bangsa, PIS Berperan Aktif dalam Program Relawan Bakti BUMN di Desa Bayan
- Dipo Nusantara DPR Dorong Pertamina Reformasi Tata Kelola untuk Kembalikan Kepercayaan Publik