Pertamina NRE Gandeng Keppel Infrastructure dan Chevron Garap Proyek Hidrogen & Amonia Hijau
jpnn.com, BALI - Pertamina Power Indonesia (Pertamina NRE), Keppel Infrastructure melalui Keppel New Energy Pte Ltd, dan Chevron Corporation (NYSE: CVX) melalui Chevron New Energies International Pte Ltd telah menandatangani Joint Study Agreement (JSA) untuk mengeksplorasi proyek pengembangan hidrogen hijau dan amonia hijau tertentu dengan menggunakan energi terbarukan yang lokasi utamanya berada di Sumatra, Indonesia.
Penandatanganan JSA diselenggarakan dalam acara Business 20 (B20) Investment Forum yang diadakan menjelang B20 Summit di Bali.
B20 merupakan forum dialog resmi dari G20 yang mewakili komunitas bisnis global.
JSA tersebut ditandatangani oleh CEO Pertamina NRE Dannif Danusaputro, Director Keppel New Energy Yong-Hwee CHUA dan Director Chevron New Energies Internationa Andrew S Mingst disaksikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Ketua KADIN Arsjad Rasjid, Ketua B20 Shinta Kamdani dan Ketua B20 Energy, Sustainability and Climate Task Force, Nicke Widyawati.
Joint Study Agreement tersebut bermaksud untuk menjajaki kelayakan pengembangan fasilitas hidrogen hijau, dengan kapasitas produksi minimal 40 ribu ton per tahun yang didukung oleh setidaknya 250 - 400 MW energi panas bumi pada tahap awal.
Fasilitas produksi hidrogen akan memiliki potensi untuk ditingkatkan hingga 80 ribu dan 160 ribu ton per tahun yang bergantung pada ketersediaan energi panas bumi serta permintaan pasar.
JSA akan menggabungkan kekuatan yang saling melengkapi di antara Pertamina NRE sebagai perusahaan energi terbesar di Indonesia dan Keppel Infrastructure selaku penyedia solusi infrastruktur energi terkemuka yang berbasis di Singapura dengan rekam jejak kuat dalam mengembangkan dan mengoperasikan proyek infrastruktur energi dan lingkungan berskala besar, serta Chevron, perusahaan energi multinasional yang berkomitmen dalam menyediakan energi terjangkau, andal, dan bersih.
Menurut laporan International Energy Agency (IEA), Indonesia yang merupakan negara dengan kepadatan penduduk terbesar ke-empat di dunia memiliki rencana yang baik dalam mencapai net zero emission pada tahun 2060 .
Pertamina NRE, Keppel Infrastructure, dan Chevron menandatangani perjanjian untuk mengeksplorasi proyek pengembangan hidrogen hijau & amonia hijau di Indonesia
- Tinjau Kesiapan Satgas Nataru, Menteri ESDM: Allhamdulillah, Kondisi Aman
- Daur Ulang Minyak Jelantah, Pertamina Patra Niaga Luncurkan Green Movement UCO
- Jelang Nataru, Menteri ESDM dan Dirut Pertamina Tinjau Terminal BBM & LPG di Banten
- Jaga Kelancaran Pasokan Energi Selama Nataru, PIS Siapkan 326 Armada Tanker
- Pertamina Dukung Festival Ciliwung 2024 sebagai Komitmen pada Keberlanjutan Lingkungan
- Pertamina Siap Layani Masyarakat Saat Nataru 2024-2025