Pertamina NRE Sepakat Kembangkan Energi Terbarukan di Bangladesh

Pertamina NRE Sepakat Kembangkan Energi Terbarukan di Bangladesh
Pertamina NRE) bersama Coal Power Generation Company Bangladesh Limited (CPGCBL) berkolaborasi menggarap proyek pembangkit Listrik tenaga surya (PLTS). Foto: Pertamina

MoU ini juga mencakup pembangunan fasilitas pendukung dan menjadi dasar pengembangan kerja sama lainnya berdasarkan syarat dan ketentuan yang disepakati bersama.

CPGCBL melalui Managing Director Abul Kalam menyampaikan antusiasmenya atas kerjasama dengan Pertamina NRE.

“Kami sangat antusias dengan kerjasama ini, Pertamina NRE telah memiliki pengalaman dan portofolio bisnis energi bersih yang cukup mumpuni di Indonesia, semoga kerjasama ini bisa mendorong pengembangan energi bersih di Bangladesh dan saling menguntungkan bagi dua belah pihak” ujar Abul.

Coal Power Generation Company Bangladesh Limited (CPGCBL), merupakan perusahaan milik Pemerintah Republik Rakyat Bangladesh, didirikan sebagai perusahaan publik dengan tujuan bisnis utama untuk menghasilkan listrik.

Perusahaan ini memiliki mandat untuk menjalankan skema pembangunan pembangkit listrik di bawah Kebijakan Pembangkit Listrik Sektor Swasta Bangladesh, Kebijakan Kemitraan Publik-Swasta (PPP), atau kerangka kebijakan pemerintah lainnya.

Penandatanganan MoU antara CPGCBL dan Pertamina NRE merupakan tonggak penting dalam perjalanan menuju masa depan energi berkelanjutan bagi Bangladesh.

Pihak Bangladesh menyatakan kebanggaannya dapat bermitra dengan Pertamina NRE, bagian dari PT Pertamina (Persero), perusahaan yang masuk dalam jajaran Fortune 500.

Kemitraan ini diharapkan dapat membawa kemajuan yang signifikan di sektor energi terbarukan, yang berkontribusi pada ketahanan energi dan keberlanjutan menuju masa depan yang lebih bersih di negara tersebut.

Pertamina NRE) bersama Coal Power Generation Company Bangladesh Limited (CPGCBL) berkolaborasi menggarap proyek pembangkit Listrik tenaga surya (PLTS).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News