Pertamina Operasikan 185 Kapal Tanker BBM
Senin, 14 Januari 2013 – 06:42 WIB
JAKARTA - Di bulan pertama tahun 2013 ini PT Pertamina (Persero) kembali menambah satu lagi kapal pengangkut bahan bakar minyak (BBM)-nya. Dengan begitu, total 185 kapal dioperasikan Pertamina dalam rangka menjamin keamanan pasokan energi di seluruh pelosok Tanah Air.
"Kita baru saja mengoperasikan kapal tanker Mauhau berkapasitas 3.500 Long Ton Deadweight (LTDW) yang diproduksi oleh galangan kapal dalam negeri, PT Daya Radar Utama di Jakarta. Kapal Mauhau ini merupakan kapal ke-50 yang menjadi milik Pertamina, dari total 185 kapal yang dioperasikan," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir, Minggu (13/1).
Baca Juga:
Kapal-kapal tersebut diperlukan untuk mendistribusikan BBM ke seluruh wilayah Indonesia. Sebab, wilayah Indonesia yang kepulauan tidak bisa semuanya dikirim melalui jalur darat,"Kontrak pembangunan kapal Mauhau ini sudah dibuat pada 26 Agustus 2010, dan telah melalui tahapan commissioning atau ujicoba laut pada awal Desember 2012," ungkapnya
Kapal yang dibangun oleh salah satu galangan kapal nasional, PT Daya Radar Utama ini membutuhkan investasi sekitar USD 11,8 juta,"Investasi proyek pembangunan kapal baru di galangan kapal dalam negeri ini membuktikan Pertamina telah berkontribusi secara nyata dalam mengembangkan dan memajukan industri maritim nasional. Pertamina tetap memberikan kepercayaan kepada galangan kapal nasional," tuturnya
JAKARTA - Di bulan pertama tahun 2013 ini PT Pertamina (Persero) kembali menambah satu lagi kapal pengangkut bahan bakar minyak (BBM)-nya. Dengan
BERITA TERKAIT
- Guru Besar Unissula Sebut Kehadiran BPN untuk Memperbaiki Sistem Penerimaan Negara
- Dianggap Mengancam UMKM, Kemendag: Aplikasi Temu Tak Punya Izin di Indonesia
- Harga Emas Antam Hari Ini, Rabu 9 Oktober 2024 Turun, Berikut Daftarnya
- Mantap, Tembakau Iris Asal Yogyakarta Diekspor ke Negeri Samurai, Sebegini Jumlahnya
- Lepas Ekspor 137,5 Ton Tepung Rumput Laut, Bea Cukai Parepare Sampaikan Hal Ini
- BRI Bantu Klaster Usaha Rumput Laut Semaya di Nusa Penida Naik Kelas