Pertamina Patra Niaga Jamin Pasokan & Ketersediaan Energi Selama Agenda G20 Bali

jpnn.com, JAKARTA - Pertamina Patra Niaga, subholding commercial & trading PT Pertamina (Persero) terus melakukan persiapan dalam rangka memastikan layanan dan pasokan energi di Bali berjalan aman menjelang agenda utama G20 pada 15-16 November ini.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution menyebutkan ada tiga hal yang dilakukannya untuk menjamin pasokan dan ketersediaan energi selama agenda G20 Bali.
Pertama, memastikan seluruh titik suplai, yakni terminal BBM, terminal LPG, dan depot pengisian pesawat udara (DPPU) dalam kondisi optimal.
"Kedua, memastikan stok di titik suplai dan lembaga penyalur seperti SPBU, outlet LPG, SPBU nelayan, dan pengisian pesawat udara semua stoknya aman," kata Alfian Nasution, Jumat (11/11).
Ketiga, lanjut dia, mempersiapkan sarana Green Energy Station (GES) yang menawarkan layanan charging station dan battery swapping station, serta beragam BBM ramah lingkungan bagi kebutuhan delegasi dan masyarakat.
Layanan Avtur
Sebagai ajang internasional, kebutuhan Avtur menjadi salah satu layanan prioritas.
Pertamina Patra Niaga pada kesempatan G20 ini akan turut melayani kebutuhan Avtur pesawat penumpang umum maupun pesawat perwakilan delegasi negara-negara G20.
Pada saat G20, diperkirakan ada peningkatan konsumsi Avtur di Bandara Ngurah Rai Bali sekitar 3 persen.
Dirut Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution menegaskan pihaknya terus melakukan persiapan untuk menjamin pasokan energi selama agenda G20 di Bali aman
- Kejagung Pastikan Dokumen Hasil Sitaan Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor
- Jelang Mudik Lebaran, Pertamina Turunkan Harga Avtur di 37 Bandara
- Koalisi Sipil Yakin Kepemimpinan Baru di Pertamina Bisa Perbaiki Tata Kelola Perusahaan
- 3 Residivis Kasus Narkoba di Bali Berulah Lagi
- Kejagung Diminta Masukkan Kerugian Masyarakat dalam Kasus Minyak Mentah
- Dirut Pertamina Minta Maaf ke Masyarakat: Kami akan Bekerja Lebih Baik Lagi