Pertamina Perkuat Kerja Sama dengan Perusahaan Jepang di Forum AZEC Ministerial Meeting

Pertamina Perkuat Kerja Sama dengan Perusahaan Jepang di Forum AZEC Ministerial Meeting
Pertamina Group menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan global asal Jepang untuk mencapai target Pemerintah mencapai Net Zero Emission 2060. Penandatanganan kerja sama memperkuat kesepakatan sebelumnya, di antaranya kolaborasi transisi energi, pembangkit panas bumi, penyuntikan CO2 CCUS-EOR dan produksi bioenergi dengan teknologi CCS. Foto: Dokumentasi Humas Pertamina

Kemudian pembangkit geothermal, pengukuran dan kualifikasi emisi metana di lapangan Donggi Matindok dan JOB Tomori, penyuntikan CO2 CCUS-EOR di lapangan Sukowati (phase 2), dan produksi bioenergy dengan menerapkan teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon (Carbon Capture & Storage) di area Sumatera Selatan.

Hadir dalam penandatanganan tersebut, Direktur Keuangan Pertamina Emma Sri Martini, Direktur Strategi, Portofolio, & Pengembangan Usaha (SPPU) Pertamina A. Salyadi Saputra, Takeda Sachiko (JICA), Kazuki Hondo (NEXI), Wataru Ikushima (MARUBENI), Tomomi Yamada (JAPEX), dan Hiroyuki Mori (JOGMEC).

Selain itu, sejumlah manajemen Pertamina dan subholding antara lain Oki Muraza (Senior Vice President of Technology Innovation), Chalid Said Salim (Direktur Utama Pertamina Hulu Energi), Julfi Hadi (Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy), Muhamad Arifin (Direktur Region 4 Pertamina EP), Andry (General Manager JOB Pertamina Medco E&P Tomori Sulawesi), dan Zulfikar Akbar (GM Zone 11 Pertamina EP).

Di ajang 2nd AZEC Ministerial Meeting 2024 yang melibatkan pemimpin perusahaan energi internasional, Direktur Keuangan Pertamina Emma Sri Martini menyampaikan perseroan berkomitmen penuh untuk mendukung Pemerintah dalam mewujudkan NZE pada tahun 2060 atau lebih cepat.

Kolaborasi dengan perusahaan internasional dari Jepang diharapkan dapat mempercepat pencapaian target tersebut.

“Kami memiliki tujuan yang sama dalam mengurangi emisi karbon dengan menggali potensi dan peluang kerjasama untuk menghasilkan energi hijau dan bebas karbon,” ujar Emma Sri Martini di sela-sela penandatanganan tersebut.

Penandatanganan kerja sama Pertamina dan seluruh perusahaan Jepang tersebut telah terlaksana di Grha Pertamina, Selasa (20/8), dan resmi diumumkan ke publik pada acara 2nd AZEC Ministerial Meeting 2024 pada Rabu (21/8).

Emma menambahkan melalui kerja sama dengan perusahaan Jepang ini merupakan langkah nyata Pertamina dalam memimpin transisi energi di Indonesia.

Pertamina Group kembali menandatangani kerja sama dengan perusahaan Jepang di forum AZEC Ministerial Meeting 2024 yang berlangsung di Jakarta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News