Pertamina Perpanjang Masa Cicilan Garuda Indonesia
Jumat, 15 Maret 2019 – 10:30 WIB

Ilustrasi Maskapai Garuda Indonesia. FOTO : Jawa Pos
Sebagai imbalannya, Garuda Indonesia diberi waktu lebih panjang untuk membayar utang.
Utang Rp 2 triliun atas nama Garuda Indonesia dan Sriwijaya Group jatuh tempo Desember lalu.
Namun, Pertamina memperpanjang durasinya hingga 18 bulan ke depan.
“Akan tetapi, mulai Januari 2019 ke depan kami bayar lancar,’’ imbuh Ari.
Direktur Pemasaran Korporat Pertamina Basuki Trikora Putra mengatakan bahwa pasokan avtur nanti didapat dari pemasok lokal sehingga harganya bisa bersaing. Itu sudah berlaku di Jepang dan Bangkok. (vir/c4/hep)
PT Pertamina (Persero) dan tujuh badan usaha milik negara (BUMN) meneken perjanjian kerja sama strategis tentang acuan harga bahan bakar minyak di Jakarta, Kamis (14/3).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Keren! Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan
- Pelita Air dan Elnusa Berkolaborasi dalam Penyediaan Layanan Penerbangan Korporasi
- PertaLife Insurance Bukukan Premi Rp 1,25 Triliun, Kinerja Terbaik Sepanjang Sejarah
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Ribuan UMKM Rumah BUMN Selama Januari-Maret 2025
- Pinang Jordan Thompson, Jakarta Pertamina Enduro Pasang Target Gelar di Proliga 2025
- Hyundai Akan Bangun Stasiun Pengisian Hidrogen di Indonesia, Siap Beroperasi 2027