Pertamina Tambah 112 Titik Layanan BBM di Jalur Tol Trans Jawa Selama Mudik
jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) sepanjang jalur tol Trans Jawa dalam kondisi yang cukup, terutama menghadapi arus mudik dan arus balik pada masa Idul Fitri 1440 H.
Pertamina telah menyediakan 112 titik layanan BBM di sepanjang jalur tol dari Merak hingga Pasuruan, baik dengan adanya SPBU regular maupun SPBU modular.
VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman menjelaskan, setidaknya 112 titik layanan BBM di sepanjag jalur Tol Trans Jawa yang membentang dari Merak hingga Pasuruan.
Titik layanan tersebut terdiri dari 44 SPBU, 25 Mobile Dipenser (Mobil Tangki yang dilengkapi flowmeter) dan 43 Kios Pertamina Siaga.
Selain itu, pelayanan juga ditambah dengan 50 unit motorist BBM (motor pengantar BBM) dan jaminan stok BBM di SPBU diperkuat dengan adanya 19 titik kantong BBM.
“Kami berusaha maksimal untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik. Diharapkan dengan adanya titik pelayanan BBM ini dapat memberikan rasa tenang dan aman kepada pemudik,” jelasnya.
Pertamina memahami perjalanan mudik biasanya cukup melelahkan bagi pemudik, meskipun melalui jalur tol. Karena itu, Pertamina juga menyiapkan sembilan titik Rumah Pertamina Siaga di sepanjang jalur Tol Trans Jawa sebagai tempat istirahat bagi pemudik yang merasa lelah.
Dalam Serambi Pertamax ini akan disediakan layanan pijat, tempat bermain anak, dan lainnya untuk melepas Lelah.
Setidaknya 112 titik layanan BBM di sepanjag jalur Tol Trans Jawa yang membentang dari Merak hingga Pasuruan.
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024