Pertamina Tolak Dicap Monopoli Gas Elpiji
jpnn.com - JAKARTA - PT Pertamina (Persero) membantah telah memonopoli pasar gas elpiji di Indonesia. Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Hanung Budya mengatakan, persepsi tersebut muncul karena tidak ada perusahaan lain yang menjual gas elpiji.
"Padahal tidak ada dasar hukum sama sekali yang mendasari bahwa Pertamina melakukan bisnis monopoli. Mengapa seperti monopoli? Karena tidak ada pemain lain yang mau menjual gas elpiji," kata Hanung kepada wartawan di kantor Pertamina, Gambir, Jakarta Senin (6/1).
Menurut Hanung, harga gas yang belum menjangkau nilai keekonomian menjadi alasan tidak adanya perusahaan lain yang berkecimpung di bisnis elpiji. Sementara Pertamina berharap ada pemain lain yang ikut mendistribusikan gas elpiji untuk mendorong keekonomian.
Masih lanjut Hanung, kemunculan perusahaan baru di bisnis gas elpiji bermanfaat bagi masyarakat.
"Kalau makin banyak pemain gas elpiji, maka akan baik buat masyarakat. Karena ada persaingan dalam pemberian layanan ke konsumen," ujarnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) membantah telah memonopoli pasar gas elpiji di Indonesia. Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Hanung Budya mengatakan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- SPSL Berhasil Memenuhi Sertifikasi Halal pada Layanan Logistik & Cold Storage
- Alhmadulillah, Utang-Utang UMKM di Sumsel yang Macet Akan Dihapus
- Awal Tahun Harga Cabai Rawit Merah Meroket jadi Rp 117 Ribu Per Kilogram
- Jembatani Kebutuhan Diaspora, Master Bagasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Realisasi APBN untuk Subsidi BBM hingga Listrik 2024 Capai Rp 434,3 Triliun