Pertandingan Molor, Asisten Wasit Kejang

Pertandingan Molor, Asisten Wasit Kejang
Asisten Wasit ditandu ke rumah sakit setelah tiba-tiba terjatuh saat memimpin pertandingan antara Persebaya vs Perseru Serui di Gelora 10 Nopember, 7 April 2011. Foto: Farid Fandi/Jawa Pos
SURABAYA - Wajah pertandingan Persebaya di kancah Divisi Utama kian tidak keruan. Kekurangan dana berimbas pada penyediaan perlengkapan amburadul, sehingga kick off pertandingan Charles Orock dkk harus tertunda sekitar satu jam kemarin (7/4). Laga yang berlangsung di Gelora 10 Nopember itu akhirnya berakhir dengan skor 1-0 (1-0) untuk Persebaya, berkat gol Charles Orock di menit ke-6.

Pertandingan awalnya direncanakan mulai 15.30 WIB. Namun, sejumlah hal yang harus disediakan panitia pertandingan belum ada. Mulai dari petugas medis, ambulan, tulisan nama tim tamu "Perseru Serui" di papan skor, serta iklan sponsor resmi liga. Setelah panpel kelabakan, petugas medis, ambulans, dan nama tim tamu akhirnya berhasil dihadirkan. Pertandingan dimulai pada 16.20 WIB, namun sponsor resmi liga belum terpasang di pinggir lapangan.

Wastomi Suheri ketua panpel Persebaya menyebut persiapan yang amburadul dikarenakan minimnya dana yang mereka miliki. "Ada tunggakan yang belum terbayar pada pihak pengelola stadion. Sehingga semula kami tidak mendapatkan rekomendasi dari pengelola stadion untuk mengurus ijin keamanan," tutur dia. Setelah Wastomi berupaya, dia baru bisa menyelesaikan kewajiban panpel pada 23.00 WIB Rabu malam (6/4).

Sehingga rekomendasi untuk mengurus ijin keamanan, baru keluar kemarin pagi. "Setelah keluar, kami langsung ngebut mengurus perijinan," terangnya. Namun, persiapan dadakan tersebut memuat sejumlah konsekuensi. Di antaranya, keterlambatan tim medis hadir di pertandingan, dan keterlambatan pemasangan nama tim tamu di papan skor.

SURABAYA - Wajah pertandingan Persebaya di kancah Divisi Utama kian tidak keruan. Kekurangan dana berimbas pada penyediaan perlengkapan amburadul,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News