Pertanyakan Pengusutan Akun @samadabraham ke Bareskrim
Karenanya, Mahendrata mengimbau, agar jangan ada lagi yang menyebarkan video tersebut. Sebab, jika kedapatan maka akan terkena pidana. Pasalnya, saat ini unit Cyber Crime Dittipeksus Bareskrim Polri tengah melakukan penyelidikan. Bila kedapatan turut menyebar, maka bisa menjadi tersangka. "Bisa saja jadi tersangka untuk yang menyebarkan itu," paparnya.
Ia pun menyatakan, hari ini belum membuat laporan secara resmi karena pengusutan yang dilakukan polisi tengah berjalan. Pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan tersebut. "Namun bila diperlukan, kami Kuasa Hukum Partai Gerindra yang juga mewakili kepentingan Ketua Dewan Pembina (Prabowo), masih mencadangkan hak kami melaporkan sendiri," katanya.
Dijelaskan Mahendrata, pilihan untuk tidak membuat laporan resmi kali ini agar tidak terjadi overlaping dalam proses penyelidikan. "Tentu kita tunggu dulu hasil pengusutan pihak kepolisian," katanya.
Mahendrata menambahkan, ini bukan cuma persoalan pencemaran nama baik Prabowo dan Samad. Pihaknya pun tak terlalu mempersoalkan itu. "Kalau soal pencemaran nama baik Pak Prabowo, sudah banyak sekali. Tapi, kami di sini tidak secengeng itu (minta polisi usut persoalan nama baik), tapi ini lebih serius lagi," jelasnya.
Menurut dia, persoalan utamanya adalah soal pemalsuan identitas. "Ini meresahkan masyarakat. Jika nanti presiden terpilih, akun dipakai kemudian mengeluarkan warning yang macam-macam jelas menghebohkan masyarakat," ujarnya.
Kemudian, ia melanjutkan, isi konten soal ancaman pembunuhan itu merupakan ancaman yang serius. "Kalau di Ameriksa ini sudah mengarah ke terorisme, menakut-nakuti. Ini bahaya, ancaman membunuh, menakut-nakuti capres," ujarnya.
Menurutnya, ini juga bisa mengadudomba jika pendukung masing-masing calon emosional. "Ini tidak main-main, ini persoalan serius," ungkap pria berkacamata ini.
Yang jelas, ia menambahkan, polisi sangat serius dalam mengusut karena ini tidak main-main. "Tentu kami tidak bisa menentukan waktu, mereka (polisi) akan tetap bekerja," jelasnya.
JAKARTA -- Kubu Partai Gerindra memertanyakan tindaklanjut pengusutan akun @samadabraham yang isi kicauannya pada intinya menyebut bahwa Prabowo
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa