Pertarungan Dudung Abdurachman Lawan Fadil Imran di Bursa Ketum PBSI, Greysia Polii Buka Suara
jpnn.com, JAKARTA - Perebutan takhta kepemimpinan induk organisasi bulu tangkis Indonesia (PBSI) saat ini mulai bergema.
Rencananya organisasi tepok bulu itu akan menggelar musyawarah nasional (Munas) di Surabaya pada 10 hingga 12 Agustus mendatang.
Sejauh ini nama yang muncul sebagai kandidat kuat Ketua Umum yakni ada Muhammad Fadil Imran.
Lulusan Akpol 1991 itu diusulkan oleh beberapa Pengprov sebagai kandidat yang tepat menggantikan Agung Firman Sampurna.
Pengalamannya di kepengurusan tepok bulu saat menjadi Sekjen PBSI pada kepengurusan 2020 sampai 2024 menjadi penilaian dari beberapa Pengprov untuk mengusulkan Fadil.
Selain Fadil Imran, nama lain yang akan diusulkan yakni Dudung Abdurachman.
Pria kelahiran 19 November 1965 itu dianggap sosok yang bisa menyelamatkan bulu tangkis Tanah Air yang sedang mengalami penurunan prestasi.
Dudung tercatat mendapat dukungan penuh dari beberapa legenda bulu tangkis Indonesia mulai dari Joko Supriyanto, Susy Susanti, Rudi Hartono, Yuni Kartika, Alvent Yulianto, Marleve Mainaky hingga Luluk Hadiyanto.
Mantan pebulu tangkis Greysia Polii buka suara melihat persaingan bursa calon Ketua Umum PBSI.
- Pengumuman Pelatih Telah Dilakukan, Pemanggilan Pemain Pelatnas PBSI Mulai Senin
- Pelatnas Cipayung Mencari Pelatih Baru, Para Legenda Langsung Turun Gunung
- Pelatnas Cipayung Mencari Pelatih Baru, Para Legenda Langsung Turun Gunung
- Revolusi Pelatih Pelatnas Cipayung, Irwansyah dan Harry Hartono tak Lagi Mendampingi Ginting cs
- Promosi dan Degradasi Masih Belum Jelas, Juara Kejurnas PBSI 2024 Berharap Hal Ini
- Dapat Ucapan Terima Kasih, Naga Api Tak Masuk Bursa Pelatih Baru PBSI?