Pertemuan Tokoh Informal RI - Singapura Perlu Ditingkatkan
jpnn.com, JAKARTA - Kunjungan Wakil Perdana Menteri Singapura, Teo Chee Hean, selama 3 hari di Indonesia, digunakan secara maksimal untuk melakukan pertemuan dengan beberapa tokoh di Indonesia. Salah satu tokoh yang ditemui adalah Ketua MPR Zulkifli Hasan.
Pertemuan Teo Chee dengan Zulkifli Hasan digelar di Boardroom, Hotel Shangrilla, Jakarta, 20 Juli 2018. Sebelum pertemuan resmi diadakan, kedatangan Zulkifli Hasan disambut oleh Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Anil Kumar Nayar.
Anil Kumar tidak sendirian, dirinya juga didampingi oleh anggota Parlemen Singapura. Dalam pertemuan, baik Zulkifli Hasan, Anil Kumar, dan anggota parlemen berbincang santai mengenai banyak hal terutama masalah politik di Indonesia.
Sebagai duta besar Anil Kumar mengikuti perkembangan politik di Indonesia. “Di Indonesia sekarang banyak politisi muda,” ujarnya. Apa yang disampaikan Anil Kumar dibenarkan oleh Zulkifli Hasan.
Ketika ditanya soal Pemilu Presiden 2019, Zulkifli Hasan menjawab sepertinya hanya ada dua pasangan kandidat. Kepada Anil Kumar, Zulkifli Hasan mengatakan, masalah politik di Indonesia sangat beragam meski demikian dirinya mengatakan kegaduhan hanya terjadi di media sosial dan televisi.
Setelah perbincangan santai dan penuh persahabatan berlangsung beberapa menit, tak lama kemudian Teo Chee tiba. Teo Chee dan Zulkifli Hasan pun berjabat tangan penuh dengan rasa persaudaraan. Kedua orang itu pun akhirnya menggelar pertemuan resmi secara tertutup.
Selepas pertemuan, Zulkifli Hasan mengatakan hubungan Indonesia-Singapura diharapkan tidak hanya berlangsung secara formal. Hubungan informal seperti antar tokoh agama, politikus, dan masyarakat juga penting dilaksanakan. “Pertemuan antar pemerintah dan antar parlemen pasti namun antar tokoh informal juga penting,” paparnya.
Dari pertemuan tokoh informal diharapkan hubungan kedua negara di bidang pendidikan, budaya, dan agama, bisa ditingkatkan. “Dengan pertemuan tokoh informal diharap semakin mengakrabkan kedua negara,” paparnya. “Jadi hubungan kita tak sekadar tetangga,” tambahnya.
Ketua MPR Zulkifli Hasan berharap hubungan Indonesia - Singapura tidak hanya berlangsung secara formal.
- Putri Zulhas Singgung Pentingnya Kemandirian Pangan saat Workshop PAN
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi