Pertumbuhan Bisnis Digital Moncer, Telkom Bukukan Laba Bersih 15 Persen

jpnn.com, JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) membukukan pertumbuhan kinerja keuangan yang semakin baik hingga kuartal III/2019.
Hal ini ditandai dengan pendapatan perseroan sebesar Rp102,6 triliun yang meningkat 3,5 persen dari periode yang sama tahun lalu, dengan laba bersih mencapai Rp16,5 triliun atau naik 15,6 persen YoY.
Sementara itu, EBITDA (Earnings Before Interest Tax Depreciation Amortization) juga mengalami kenaikan sebesar 11,4 persen YoY menjadi Rp50,0 triliun.
Direktur Keuangan Telkom Harry M. Zen menuturkan pada kuartal ketiga 2019 ini Telkom konsisten menunjukkan kinerja yang tetap sehat.
“Dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 3,5 persen YoY, Telkom memperoleh pertumbuhan laba bersih double digit hingga 15,6 persen. Tak hanya itu, biaya operasional perseroan pun mengalami penurunan hingga 3,1 persen. Ini menggambarkan kinerja perseroan yang semakin sehat dan profitable," tuturnya.
"Hal ini tidak lepas dari bisnis digital yang terus menunjukkan performansi positif, sejalan dengan fokus utama perusahaan dalam mengembangkan bisnis dan layanan digital ke depannya,” imbuh Harry.
Harry menambahkan, pendapatan data, internet & IT Services terus tumbuh dan masih menjadi kontributor terbesar dengan nilai kontribusi sebesar 59,1 persen dari total pendapatan perseroan.
Di mana Data, Internet & IT Services mencatat kenaikan pendapatan sebesar 17,8% dibanding periode yang sama tahun lalu menjadi Rp60,6 triliun.
Pada kuartal ketiga 2019 ini Telkom konsisten menunjukkan kinerja yang tetap sehat.
- Admedika dan Great Eastern Life Indonesia Luncurkan AdClaim Optimalisasi Layanan BPJS
- Begini Cara Telkom Bantu BPD di Kalimantan Percepat Transformasi Digital
- Dukung Transformasi Perpajakan Digital, TelkomMetra dan Sipajak Berkolaborasi
- Begini Upaya Telkom Meningkatkan Daya Saing Bank Pembangunan Daerah
- Intip Cara Telkom Perkuat Ekosistem AI melalui IndigoHub dan IndigoSpace
- Melalui Indibiz, Telkom Hadirkan Inovasi AI untuk Bantu Transformasi Digital SME