Pertumbuhan Ekonomi Bisa Sentuh 6,38 Persen

jpnn.com - TERNATE - Perekonomian Maluku Utara (Malut) pada triwulan keempat 2016 diperkirakan tumbuh lebih tinggi dari triwulan berjalan.
Pertumbuhan ekonomi diprediksi berada pada kisaran 5,98 - 6,38 persen (yoy) dengan kecenderungan bias ke atas.
Data Kajian Ekenomi Regional (KER) Malut triwulan kedua 2016 yang dikeluarkan Bank Indonesia Malut menunjukkan, dari sisi permintaan, konsumsi rumah tangga akan menjadi penggerak utama ekonomi Malut.
Dari sisi penawaran, pertumbuhan akan didorong oleh terjaganya kinerja sektor pertanian, industri pengolahan, perdagangan dan konstruksi.
Di tengah optimisme tersebut, ketidakpastian perbaikan ekonomi Tiongkok yang sangat memengaruhi harga nikel serta penurunan kapasitas produksi PT NHM.
Itu akibat kerusakan terowongan diperkirakan berpotensi tinggi menyebabkan estimasi pertumbuhan menjadi bias ke bawah.
Dengan mempertimbangkan kondisi-kondisi tersebut, pertumbuhan ekonomi Malut tahun 2016, diperkirakan lebih rendah dari 2015 dan berada pada kisaran 5,57-5,97 persen (yoy).
Sementara tekanan inflasi Kota Ternate pada triwulan keempat 2016 diprediksi lebih rendah dari tekanan inflasi pada triwulan berjalan.
TERNATE - Perekonomian Maluku Utara (Malut) pada triwulan keempat 2016 diperkirakan tumbuh lebih tinggi dari triwulan berjalan. Pertumbuhan ekonomi
- Ambil Alih 99% Saham CKBD, CBDK Hadirkan Hotel Bintang 5 di Kawasan NICE
- Harga Pangan Seusai Lebaran Terpantau Masih Tinggi
- Harga Emas Antam Hari Ini, Rabu 4 April 2025 Turun, Berikut Perinciannya
- Antisipasi Lalin Padat, Tol Jagorawi Arah Puncak Sudah Pakai Sistem Contraflow
- Satgas Pangan Bergerak Endus Kecurangan Beras Premium
- Harga Emas Menggila di Hari Kedua Lebaran