Pertumbuhan Ekonomi Negara Maju Melambat di Awal 2015

Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) mengatakan, pertumbuhan ekonomi melambat di antara negara-negara anggotanya dalam tiga bulan pertama tahun ini.
Lembaga yang bermarkas di Paris ini mengatakan, produk domestik bruto (PDB) tumbuh 0.3% pada kuartal Maret, pergerakan terlemah dalam setahun terakhir dan turun di bawah pertumbuhan kuartal Desember sebesar 0.5%.
Ke-34 negara anggota OECD mencakup sebagian besar negara paling maju di dunia, termasuk Australia.
Pertumbuhan ekonomi di negara maju melambat di kuarter pertama 2015.
Setelah menjadi pemain menonjol OECD dalam kuartal ini, Amerika Serikat beralih menjadi hambatan terbesar dalam tiga bulan hingga Maret lalu dengan pertumbuhan PDB yang hanya sebesar 0.1%.
Pertumbuhan di Inggris dan Jerman juga melambat, masing-masing sebesar 0.3%, tapi sebagian diimbangi oleh pertumbuhan 0.6% yang meningkat bagi Perancis dan Jepang.
Data OECD ini masih sedikit lebih baik ketimbang pertumbuhan 0.2% yang tercatat pada kuartal Maret 2014.
"Pertumbuhan PDB dari tahun-ke-tahun di wilayah OECD meningkat sedikit menjadi 1.9% pada kuartal pertama 2015, dari 1.8% pada kuartal sebelumnya," sebut OECD menanggapi data tersebut.
Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) mengatakan, pertumbuhan ekonomi melambat di antara negara-negara anggotanya dalam tiga
- 'Nangis Senangis-nangisnya': Pengalaman Bernyanyi di Depan Paus Fransiskus
- Perjalanan Jorge Mario Bergoglio Menjadi Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia