Pertumbuhan Impresif Ekonomi 2022 untuk Merespons Tantangan Nyata di 2023
Refleksi Akhir Tahun oleh Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Sekitar 17,7 persen responden yang menilai atau berpersepsi negatif.
Memang terkesan kecil, namun patut dimaknai sebagai indikasi masih adanya potensi persoalan, sekaligus menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Harus ada upaya terstruktur dan sistematis agar angka ini tidak semakin membesar.
Kondisi perekonomian dan kehidupan sosial-politik yang relatif stabil pada 2022 menjadi modal penting untuk menyongsong tahun depan yang sarat tantangan itu.
Untuk alasan itulah semua pihak perlu memberi perhatian ekstra pada beberapa masalah.
Paling utama adalah fakta bahwa 2023 menjadi pintu masuk tahun politik untuk bersiap menyelenggarakan Pemilu serentak dan Pilkada serentak 2024.
Sudah menjadi pengalaman bersama bahwa kontestasi politik selalu berpotensi memicu eskalasi ketegangan politik dan rentan menyulut konflik horisontal.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan 17 partai politik sebagai peserta Pemilu.
Simak, berikut ini catatan refleksi akhir tahun yang disampaikan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
- Tinjau Makan Bergizi Gratis di Kota Bogor, Waka MPR Eddy Soeparno Tekankan Hal Ini
- Lestari Moerdijat: Tingkatkan Deteksi Dini & Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Bencana
- Menko Airlangga & Dubes Australia Bertemu, Kedua Negara Bahas Sejumlah Agenda Penting
- Biaya Haji 2025 Turun, HNW: Alhamdulillah, Membuahkan Hasil
- Program Makan Bergizi Gratis Dimulai, Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Peringatkan Ini
- Kadin Apresiasi Kebijakan Tarif PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah