Pertumbuhan Semen Nasional Turun

JAKARTA—Angka pertumbuhan konsumsi semen dalam negeri hingga akhir Agustus 2008 menunjukkan grafis penurunan. Di mana jumlahnya, hanya 20,4-21,3 juta ton.Direktur Keuangan PT Semen Gresik Tbk Cholil Hasan ikut mengakui jika ada penurunan konsumsi semen sekitar 10-15 persen. Meski demikian PT Semen Gresik tetap mempertahankan jumlah produksi. Bahkan pada semester pertama produksinya melampaui target. "Inflasi yang diumumkan pemerintah memberi pengaruh terbesar khususnya untuk industri semen. Selain itu, saat ini pasar modal sedang anjlok-anjloknya karena kebutuhan pembiayaan naik drastis," kata Cholil.

Inflasi juga yang memaksa produsen meningkatkan biaya produksi dan operasionalnya, sementara biaya hidup (cost of living) konsumen juga meningkat. "Jadi outomatis daya belinya akan menurun," cetusnya. Sebelumnya, pada semester pertama 2008 pertumbuhan konsumsi semen nasional meningkat 21,1 persen dari 15,5 juta ton per Juni 2007 menjadi 18,8 juta ton per Juni 2008. (esy)