Perum PPD Sediakan Transportasi Bagi Murid Sekolah Alam Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) menyediakan transportasi untuk kegiatan eksplorasi diadakan Sekolah Alam Indonesia ke Taman Nasional Way Kambas.
Sebanyak 76 peserta guru dan murid diboyong bus dari Perum PPD ke Taman Nasional Way Kambas mengikuti kegiatan Learning Expedition: Spread The Kindness to Way Kambas.
Sekretaris Perusahaan Perum PPD Chrissma Sulistyana menyatakan penyediaan transportasi tersebut sebagai tanggung jawab sosial dan kontribusi dalam pendidikan anak usia dini.
"Kegiatan ini dapat menjadi bukti perhatian dan aksi nyata Perum PPD dalam membangun generasi muda," kata Chrissma saat di Jakarta Timur, Selasa (11/4).
Nantinya, para siswa Sekolah Alam Indonesia itu akan mendapat pembelajaran pengamatan langsung, konservasi alam, bakti sosial dan latihan kepemimpinan di Taman Nasional Way Kambas.
Para siswa itu juga akan melakukan eksplorasi, pemberian pakan di ERU Margahayu, penanaman bibit pakan badak, memberi donasi pakan badak, ekplorasi area sungai Way Kanan.
Selain itu kegiatan itu juga akan diisi eksplorasi hewan nokturnal, dan bakti sosial di desa Labuhan Ratu VII, rangkaian kegiatan ini diselenggarakan para siswa Sekolah Alam Indonesia pada 13-17 Maret 2023.
"Diharapkan generasi muda lebih berani bereksperimen, bereksplorasi dan berekspresi tanpa sekat-sekat dinding dan berbagai aturan yang mengekang rasa ingin tahu para murid," lanjutnya.
Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) menyediakan transportasi untuk kegiatan eksplorasi diadakan Sekolah Alam Indonesia.
- Mercy Barends Buka-bukaan soal Kondisi Pendidikan di Daerah 3T
- Gubernur Jateng Dukung Penuh Program Sekolah Rakyat, Mulai Siapkan Lahan
- Waka MPR: PAUD Nonformal Bagian tak Terpisahkan dari Peta Jalan Pendidikan
- Waka MPR Lestari Moerdijat Dorong Layanan Pendidikan yang Merata Segera Diwujudkan
- Soroti Kebijakan Pendidikan, Mercy Minta Tak Ada PHP di Daerah 3T
- Waka MPR Minta Pemda Dukung Aturan SPMB 2025 demi Permudah Akses Belajar bagi Anak