Perundingan Gagal, China dan India Ribut Lagi
![Perundingan Gagal, China dan India Ribut Lagi](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/06/22/tentara-india-dan-tiongkok-patroli-bersama-di-pegunungan-himalaya-foto-pti-65.jpg)
Long mengatakan dirinya berharap India tidak "salah menilai situasi" dan akan bekerja dengan China untuk menjaga perdamaian di wilayah tersebut.
Pengerahan pasukan oleh kedua pihak meningkat setelah terjadi bentrokan pada Juni 2020 yang menewaskan 20 tentara India ketika mereka saling serang dengan tongkat besi dan batu di Lembah Galwan, Ladakh.
China juga menderita kerugian di pihaknya dengan jumlah korban yang tidak dilaporkan dalam pertempuran pertama kedua negara di perbatasan itu dalam kurun waktu 45 tahun.
Namun para tentara tetap berada dalam jarak dekat di beberapa bagian lain di Ladakh, gurun salju gersang yang membentang di bagian perbatasan sepanjang 3.500 km di antara kedua tetangga yang memiliki senjata nuklir itu.
India dan China terlibat dalam perang perbatasan pada 1962. Mereka memiliki klaim yang tumpang tindih atas sejumlah daerah di wilayah itu di sepanjang perbatasan. (ant/dil/jpnn)
Ribuan tentara India dan China saling berhadapan di ketinggian daerah Ladakh, pegunungan Himalaya
Redaktur & Reporter : Adil
- Negeri Tirai Bambu Bertuah, Tim Beregu Campuran Indonesia Juara BAMTC 2025
- Link Live Streaming Final BAMTC 2025: Jadilah Saksi Indonesia Membuat Sejarah
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Dunia Hari Ini: Penampilan Ed Sheeran di Jalanan Diberhentikan Polisi India
- Agustiani Tio Dianggap Kritis, Pengacara Desak KPK Beri Izin Berobat ke China
- Menimbang Peluang & Risiko Perang Dagang AS-China bagi Indonesia