Perusahaan Australia Toll Holdings Lepas Bisnisnya di Indonesia

Perusahaan ini dibeli dari Qantas di tahun 2010 dengan nilai 40 juta dolar. Saat itu, pembelian ini digambarkan sebagai ambisi Toll untuk memasuki pasar Asia di sektor logistik dan jaringan kapal pengangkut barang.
Namun kini perusahaan itu menghadapi kenyataan sulitnya bersaing dengan pemain-pemain di kawasan.
Di Australia sendiri, Toll berencana melepas aset perkapalannya di Darwin dan Cairns serta melepas layanan bisnisnya di kawasan Teluk Carpentaria dan Torres Strait.
Bisnis lainnya, Sea Swift, yang bernilai 45 juta dolar, juga di kawasan utara Australia, masih harus menunggu persetujuan pihak berwenang sebelum bisa dilepas.
Menurut Kruger, semua hasil penjualan bisnis ini kemungkinan akan mencapai 100 juta dollar. Keseluruhan proses pelepasan bisnis Toll ini diharapkan rampung Juli tahun depan.
Perusahaan logistik asal Australia, Toll Holdings, akan melepas bisnisnya di Indonesia menyusul sulitnya perusahaan ini bersaing dalam pengoperasian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya